MATARAM—Unit Usaha Syariah (UUS) Bank NTB semakin gencar mensosialisasikan keberadaan perbankan syariah di Provinsi NTB. Jika sebelumnya Direktur UUS Bank NTB , H Saharuddin yang langsung mendatangi sejumlah tokoh masyarakat dan dunia pendidikan di Bima, kini giliran Dewan Pengawas Syariah (DPS) Bank NTB yang “turun gunung” untuk memasyarakatkan keuangan syariah di NTB semakin luas lagi.
Rombongan Dewan Pengawas Syariah seperti TGH. Ishak Abdul Gani, selaku Ketua DPS bersama anggota DPS lainnya seperti TGH. Hudatullah Muhibuddin, MA, TGH. Rubai A. Munawar, MSi diterima langsung oleh sesepuh ulama di Bima sekaligus Pembina Yayasan Islam Bima (YIB), KH. Gani Maskur, MA. Selain itu hadir juga Ketua Umum YIB, H. Muhammad AR, Ketua , H. Syafruddin dan Sekjen, H. Jafar A. Karim.
Pembina Yayasan Islam Bima, KH. Gani Masykur, mengapresiasi kunjungan DPS , selain semakin mempererat tali silaturrahim sesama ulama juga merupakan bentuk keseriusan Bank NTB dalam mendukung tumbuh kembangnya perbankan syariah di NTB.
“Sejak diresmikannya dua KCP syariah tersebut pada akhir tahun 2014 respons masyarakat bagus dan kami langsung memindahlan dana Yayasan agar sesuai syariah” katanya dalam press release yang diterima Radar Lombok, kemarin (15/10).
Direktur UUS Bank NTB, H. Saharuddin yang ikut mendampingi rombongan DPS Bank NTB mengunjungi tokoh ulama terkemuka di Bima menyebut jika pangsa pasar di wilayah Bima semakin tumbuh positif. Peran dari tokoh agama dan masyarakat di Bima begitu penting dalam mengajak masyarakat untuk memasyarakatkan keuangan syariah.
“Sejumlah lembaga pendidikan di Bima sudah memanfaatkan jasa UUS Bank NTB. kami akan terus memperluas jangkauan keuangan syariah di tengah masyarakat,” ucap Saharuddin. (luk)