Dituduh Selingkuh dengan Bendahara, Kades Tegal Maja Membantah

TANJUNG– Kades Tegal Maja, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, Boby Rahman dituduh selingkuh dengan bendahara desanya berinisial Y. Isu ini berkembang di masyarakat pasca-suami dari bendahara desa yaitu Abdi melabrak pintu kantor desa dan memaki-maki sang kades karena menduga telah mengganggu rumah tangganya.

Salah satu saksi yaitu Panya mengatakan bahwa pada Senin (8/1) ia mendapat kabar dari istrinya bahwa pamannya bernama Abdi ada masalah besar.

“Saya diminta mencari paman saya jangan sampai dia bunuh diri karena masalah yang dialami. Saya pun terkejut saat itu dan langsung pulang dari bank tempat saya melakukan penjagaan objek vital,” ungkapnya saat musyawarah adat penyelesaian kasus
di Balai Lembaga Adat Desa Tegal Maja, Jumat (26/1).

Ia kemudian mencoba menghubungi pamannya dan diberitahu bahwa ia sedang menyelesaikan masalah di kantor desa. Ia kemudian menuju lokasi dan menemukan pamannya sedang
menangis usai mengamuk di
kantor desa. “Saya tanya saat
itu ada apa. Paman saya bilang
bahwa bibi saya selingkuh dengan Pak Kades,” ungkapnya.

Baca Juga :  Langkah PSSB NTB Semakin Berat

Saat itu Panya langsung emosi dan merasa tidak terima rumah tangga pamannya diganggu oleh kades. Hanya saja ia mencoba menahan amarah dan meminta persoalan ini diselesaikan dengan hukum. Sebab pamannya sudah mengantongi beberapa alat
bukti. Salah satunya riwayat chat
WA antara kades dan bibinya.

Namun sebelum sampai ke ranah hukum, persoalan ini dibawa ke Lembaga Adat Desa terlebih dahulu. Kapolsek Tanjung, AKP Remanto mengaku sudah menerima kabar terkait masalah ini. Namun ia menyarankan persoalan ini diselesaikan terlebih dahulu di Lembaga Adat Desa. “Jika tidak selesai di Lembaga Adat Desa atau belum puas dengan keputusan yang ada silakan menempuh jalur hukum. Hanya saja harus disertai bukti lengkap,” ucapnya.

Baca Juga :  Diguncang Gempa, Ratusan Rumah Rusak

Sementara itu Kades Tegal
Maja Boby Rahman menyerahkan persoalan ini kepada Lembaga Adat Desa. Ia hanya meminta agar jangan sampai ada pihak yang menyebarkan
informasi yang tidak benar tentang dirinya. “Lebih-lebih saya diinformasikan selingkuh. Bisa jadi saya tuntut nanti. Jangan
saya dituduh selingkuh tetapi
buktinya tidak ada,”ungkapnya.

Salah satu warga yaitu Oki menuntut kades mundur dari jabatan karena telah menimbulkan ketidakepercayaan masyarakat terutama dalam pengelolaan dana desa. Pasalnya yang
diduga terlibat perselingkuhan ini adalah kades dengan bendahara desa. “Jika persoalan ini tidak disikapi serius maka kami akan menggelar demo besar-besaran nanti,” ungkapnya. (der)