Dituding Tak Peduli Pemotor yang Luka, Malah Minta Ganti Rugi, Camat Montong Gading Membantah

Pemotor alami luka saat kecelakaan lalu lintas dengan mobil dinas Camat Montong Gading di Lombok Timur (Lotim). (IST FOR RADAR LOMBOK)

SELONG–Kecelakaan lalu lintas yang terjadi antara Camat Montong Gading Suwardi yang mengendarai mobil dinas dengan pemotor di Jalan Raya sekitar Kota Selong, Lombok Timur beberapa hari lalu mendadak viral di media sosial.

Hal tersebut tak lepas karena sikap Camat Montong Gading Suwardi dinilai terkesan tidak mempedulikan kondisi pemotor yang luka-luka, malah memaksa pengendara motor untuk ganti rugi dengan nominal yang diinginkan.

Kisah viral ini dibagikan oleh akun FB @Irpan Muhammad.

“Ini bukan hanya tentang aturan,, tapi tentang hati nurani seorang pejabat publik. Di suatu hari di bulan Mei tahun 2023 seorang pemuda yg akan pulang makan siang setelah dari tempat kerja mengalami kecelakaan laka lantas yaitu sepeda motor nya bertabrakan dengan mobil dinas camat Montong Gading yg di kendarai oleh camat montong gading sendiri. Dari kecelakaan tersebut, pemuda itu mengalami luka di bagian muka dan lengan akibat pecahan kaca mobil dan sepeda motornya hancur” tulis Irpan Muhammad melalui status akun Facebooknya.

Baca Juga :  Heboh! Mayat Tertukar di Lombok Timur

Irpan Muhammad dalam postingan FB itu mengaku miris, seorang camat tidak ada upaya melakukan pertolongan pertama terhadap korban. Jangankan pertolongan pertama, segelas air putih pun tidak diberikan kepada korban. Yang semakin menyayat hati, belum kering luka dan trauma korban, camat malah minta ganti rugi terhadap kerusakan mobil dinasnya.

“Dimana hati nurani seorang pejabat publik yg seharusnya sebagai pengayom masyarakat . selanjutnya dengan mediasi secara kekeluargaan yang di hadiri oleh kepala lingkungan batu blek, serta pihak kepolisian dari Polsek Selong dan pada saat itu keluarga hanya bisa memberikan ganti rugi Rp. 200.000. Namun di tolak olek bapak camat yg terhormat.. Sekali lagi ini bukan hanya tentang aturan bapak camat yg terhormat. Namun yg manjadi pertanyaan adalah dimana hati nurani seorang pejabat publik ” sesal Irpan Muhammad.

Baca Juga :  Curi Pikap di Sekotong, Penadah Lakukan Modifikasi Biar Tak Dikenali

Terpisah Camat Montong Gading Suwardi yang dikonfirmasi terkait postingan akun FB tersebut tidak mau berkomentar banyak. “Maaf dia Irpan Muhammad pamannya. Dia memutarbalikkan fakta,” jawabnya singkat.

Sementara itu Kapolsek Selong Iptu Sahiman membenarkan jika pihaknya sempat berupaya melakukan mediasi terkait dengan kecelakaan lalu lintas antara pengendara motor dengan Camat Montong Gading. Namun upaya mediasi itu berakhir kandas, karena besaran ganti rugi yang diinginkan camat tersebut tidak ada titik temu. “Karena tidak bisa diselesaikan, maka dilimpahkan Lantas Polres Lombok Timur,” singkat dia. (lie)

Komentar Anda