MATARAM–Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Mataram, menggelar Liga Pelajar Indonesia (LPI) memperebutkan piala Wali Kota Mataram tingkat SMP dan SMA sederajat dari tanggal 9-23 Mei. Kegiatan ini sudah bergulir di dua lokasi yakni di Lapangan Malomba dan Lapangan Atletik.
Ketua panitia LPI Zarkasy mengatakan, kegiatan ini tidak dipungut biaya, bahkan yang mengambil bagian di ajang ini tercatat 22 klub tingkat SMPN. Sedangkan tingkat SMA sebanyak 17 klub.
“LPI ini kita gelar tidak lain untuk mencari pemain handal, bahkan kegiatan ini masuk dalam program pemuda dan olahraga,’’ katanya kepada Radar Lombok senin (9/5).
Pria yang menjabat selaku Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga(kabid PO) Dinas Dikpora Kota Mataram ini menjelaskan, kegiatan ini untuk memicu prestasi di dunia sepak bola. Ini mengingat olahraga sepak bola merupakan olahraga rakyat.
Dikatakan demikian, khusunya di Kota Mataram, bukan hanya mencari bibit unggul. Lebih lanjut tahap ini upaya untuk pembinaan klub-klub yang ada di Kota Mataram. “Kita sudah mengirim surat kepada semua sekolah yang ada di kota mataram. Jadi total yang mengambil bagian di ajang ini baik tingkat SMA maupun SMPN sederajat 39 klub,’’ imbuhnya.
Terkait dengan pendanaan, pihaknya tidak memungut dana dari sekolah. Ajang ini gratis tapi yang penting tetap berkompetisi demi mengangkat nama daerah baik tingkat nasional maupun internasional.
Diakuinya, perhelatan akbar LPI ini menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat. Dengan begitu terjalin silaturrahmi untuk membangun Kota Mataram.
Demi menjamin LPI tetap hidup, Dikpora ke depan akan mengusulkan supaya kegiatan ini menjadi agenda daerah. Dengan demikian, anggaran dan pelaksanannya menjadi tanggung jawab daerah juga. Sedangkan terkait dengan total hadiah yang akan diperebutkan baik juara 1 sampai 4 sebesar Rp 58 juta. (cr-adi)
