PRAYA – Warga Dusun Tomang-Omang Desa Selong Belanak Kecamatan Praya Barat digegerkan dengan penemuan sosok bayi mungil berjenis kelamin laki-laki di area makam Ketapak dusun setempat. Bayi malang tersebut ditemukan pertama kali warga setempat bernama Sahar alias Amaq Rohimah, sekitar pukul 16.00 Wita, Senin (25/10).
Kapolsek Praya Barat AKP Heri Indarto ketika dikonfirmasi mengungkapkan, kejadian tersebut diketahui bermula sekitar pukul 16.00 Wita. Waktu itu, Amaq Rohimah yang bertugas sebagai penjaga makam sedang menyapu di areal makam dan mendengar suara seperti anak kucing yang sedang menangis. Mendengar hal itu sehingga ia mendekat kearah suara di dekat makam tersebut. “Amaq Rohimah terkejut melihat sosok suara tersebut ternyata bayi yang tidak berpakaian diletakkan di bawah nisan dengan posisi melintang dengan kepala ke arah timur, kaki ke barat dan di atas kepala ditemukan dua helai kain dengan bercak darah,” ungkap Kapolsek Praya Barat Daya, AKP Heri Indarto, kemarin.
Setelah memastikan bahwa itu bayi, selanjutnya ia mengambil dan membungkus bayi itu dengan kain yang berada di dekat bayi tersebut. Kemudian bayi tersebut dibawa pulang dengan cara digendong ke rumahnya. tetapi di tengah jalan diberhentikan oleh masyarakat banyak yang bertanya apa yang dibawa. “Saat itu Amaq Rohimah menjawab bahwa yang dibawa adalah anak bayi yang ia temukan di makam,” terangnya.
Mendengar jawaban dari Amaq Rohimah, kemudian masyarakat menyarankan agar Amaq Rohimah melapor kejadian tersebut ke Kepala Dusun (Kadus) Tomang-omang dan bersama-sama membawa bayi tersebut ke polindes untuk ditangani dan dirawat oleh bidan desa. “Selanjutnya bayi tersebut dengan menggunakan mobil ambulans desa dibawa ke Puskesmas Mangkung untuk mendapatkan pertolongan medis yang lebih intensif,” tegasnya.
Lebih jauh disampaikan bahwa saat ini petugas telah memeriksa saksi-saksi yang mengetahui kejadian tersebut, salah satunya adalah Amaq Rohimah, warga Dusun Tomang-Omang, Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat dan Buhari Muslim selaku Kepala Dusun Tomang-Omang, Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat.
Ciri-ciri bayi yang ditemukan diantaranya bayi dengan jenis kelamin laki-laki, organ tubuh kaki dan tangan lengkap dan sempurna serta dalam kondisi sehat, tali pusar kurang lebih sekitar 10 cm. Menurut perkiraan pemeriksaan bidan desa, bayi tersebut diperkirakan lahir sudah sekitar 3-5 hari. “Saat ini bayi tersebut dirawat intensif di Puskesmas Mangkung,” terangnya.
Disampaikan juga, penyidik Polsek sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut guna menemukan pelaku yang telah tega membuang dan menelantarkan bayi tersebut dan berkoordinasi dgn Unit PPA Sat Reskrim Polres Lombok Tengah untuk proses selanjutnya. “Kita masih melakukan pendalaman terkait dengan penemuan bayi malang ini,” tegasnya. (met)
