Diduga Kelelahan, Pendaki Rinjani Asal KLU Meninggal

Jalur tersebut notabene curam dan memakan waktu lama untuk sampai ke puncak. Dugaan sementara korban meninggal karena kelelahan. Adapun jenazah korban sudah dalam proses evakuasi dari Pelawangan menuju Sembalun. Jika korban melalui jalur ilegal, maka seluruh beban evakuasi ditanggung pihak keluarga. “Sudah dibawa untuk dievakuasi,” jelasnya.

Baca Juga :  Wisatawan asal Jakarta Hilang di Rinjani

Pihaknya berharap atas kejadian ini, tidak ada lagi pendaki yang melalui jalur yang tidak direkomendasikan atau ilegal. Para pendaki hendaknya melalui jalur yang telah ditetapkan dengan membeli karcis dan melalui jalur resmi untuk memudahkan pemantauan keberadaan serta jaminan keselamatan. Selain itu disarankan mengikuti arahan rambu dan petunjuk petugas hingga menyewa porter atau pemandu resmi guna keselamatan dan kenyamanan pendakian. “Kami sarankan sebelum mendaki berlatih dahulu, cek kesehatan sebelum berangkat, dan yang paling penting bawalah kembali sampah untuk menjaga kebersihan gunung kita,” imbuhnya. (flo)

Komentar Anda
1
2