Dijelaskan, bangunan gedung DPRD ini dibangun tiga lantai, dengan aula rapat utama berada di lantai tiga. Begitu juga dengan ruangan pimpinan dan fraksi juga berada di lantai tiga. ”Demikian di lantai dua juga terdapat ruangan fraksi. Dimana gedung ini menggunakan lift,” jelasnya.
“Untuk fasilitas-fasilitas yang disiapkan juga tidak jauh berbeda dengan Kantor Bupati Lotim, seperti AC dan fasilitas lainnya juga sudah disiapkan. Kita tinggal menempati saja,” imbuhnya.
Untuk anggaran operasional di gedung DPRD ini juga relatif tinggi, dimana saat ini pihaknya menganggarkan sekitar Rp 30 juta perbulan. Akan tetapi biaya ini bisa saja berubah, tergantung berapa pemakaian pada bulan pertama nanti. Namun jika melihat biaya bebannya saja yang sekitar Rp 12 juta, maka untuk bulan pertama ini pihaknya telah menganggarkan sebesar Rp 30 juta.
Disampaikan juga, proyek gedung DPRD ini ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lotim. “Kalau berbicara apa yang saya rasakan setelah berada di gedung baru ini, tentunya saya merasa nyaman dan tenang,” pungkasnya. (cr-wan)
