Desa di NTB akan Diberikan Mesin Pengolah Sampah

Ashari ( Janwari Irwan / Radar Lombok )

MATARAM — Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB akan menggelontorkan bantuan mesin pengolahan sampah ke desa. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DPMD-Dukcapil) Ashari mengatakan, instansi yang dipimpinnya ini sebagai salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang diberikan amanah menjalankan program unggulan NTB Gemilang dalam rangka mewujudkan NTB bebas sampah (zero waste) dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Maju. Karena itu, pemprov pun akan memberikan bantuan ke pemerintah desa (pemdes) sebagai program stimulus ekonomi dalam bentuk pemberian bantuan mesin. Namun tidak semua desa mendapatkan bantuan ini. ” Salah satu persyaratan untuk mendapatkan bantuan mesin pengolah sampah adalah desa harus memiliki BUMDes yang sudah memiliki unit bank sampah. Program ini merupakan program stimulus ekonomi dalam bentuk pemberian bantuan mesin. Sehingga kedepan mesin yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik,” jelasnya.
Dari hasil monitoring pihaknya, ada beberapa desa yang sudah siap menjalankan program ini. Desa-desa ini telah memiliki BUMDes yang salah satu unitnya mengelola bank sampah. Ashari menunjuk Desa Jeruk Manis, Desa Lendang Nangka, Desa Dasan Lekong, Desa Kembang Kerang, Desa Kembang Kuning, Desa Seruni Mumbul di Lombok Timur. Lalu Desa Mertak dan Desa Montong Gamang di Lombok Tengah serta beberapa desa lainnya. Nantinya keberadaan mesin ini bisa menangani persoalan sampah di desa lalu dikelola menjadi usaha bagi BUMDes setempat. Ashari berharap kedepan semakin banyak desa yang siap menjalakan program ini sehingga program unggulan pemprov bisa berjalan dengan baik dan masyarakat di desa merasakan dampaknya.
Kepala Desa Jeruk Manis Nurhadi Muis sangat mendukung langkah yang dilakukan pemerintah provinsi yang ingin memberikan bantuan berupa mesin pengolahan sampah. Menurutnya, bantuan ini akan banyak manfaatnya bagi masyarakat terutama desa Jeruk Manis yang merupakan desa wisata. ” Semoga bantuan yang akan diberikan itu dapat menjawab permasalahan sampah, sehingga desa kami menjadi desa yang bebas sampah,”katanya.(wan)

Komentar Anda