Depresi, Suryani Tewas Membusuk di Sumur

SELONG – Baiq Suryani (31) warga Bagek Gupong Desa Pijot Utara Kecamatan Keruak mengakhiri hidupnya dengan cara tragis. Perempuani ini mengalami gangguan jiwa ditemukan tewas di dalam sumur dengan kondisi sudah membusuk, Minggu (19/1) sekitar pukul 13.30 Wita.

Penemuan mayat korban ini berawal dari kecurigaan warga yang mencium bau menyengat. Warga berupaya menelusuri sumber bau akhirnya menemukan mayat korban dalam kondisi telungkup di sumur dengan kedalaman sekitar 7 meter. ” Salah seorang warga ketika itu akan sedang membuang sampah di TPS kemudian mencium adanya bau busuk yang menyengat dan melihat banyak lalat di sumur milik warga. Saksi tersebut kemudian memberitahukan warga lainnya bahwa adanya bau menyengat yang keluar dari dalam sumur tersebut,” kata Kasi Humas Polres Lombok Timur IPTU Nicolas Oesman.

Baca Juga :  Mako Polairud Segera Dibangun Dekat Pelabuhan Kayangan

Warga terkejut ketika melihat sosok mayat mengapung di dalam sumur. Mayat korban ternyata saudara kandung saksi atas nama Jumadil. ” Korban ini ternyata sudah hilang selama dua hari dari rumahnya,” tutur Nicolas.

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban ini sejak dua tahun lalu mengalami depresi berat. Yang bersangkutan pernah menjalani pengobatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Mataram. Korban juga pernah beberapa kali mencoba bunuh diri dengan cara gantung diri namun berhasil digagalkan oleh pihak keluarga. ” Petugas yang mendapatkan laporan langsung ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Termasuk berkoordinasi dengan Basarnas untuk melakukan evakuasi terhadap mayat korban yang berada di dalam sumur. Ketika dievakusi, mayat korban sudah membengkak dengan pakaian masih melekat di tubuhnya,” imbuhnya.

Baca Juga :  Pandandure Jadi Calon Ibukota KLS

Dari hasil pemeriksaan petugas, di tubuh korban tidak ditemukan ada tanda – tanda kekerasan. Pihak keluarga pun menolak untuk dilakukan outopsi dan menerima kejadian ini sebagai musibah. Selanjutnya jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk di makamkan.(lie)