MATARAM–Seorang pemuda berinisial IMF (21) ditemukan tewas gantung diri di sebuah ruko di Lingkungan Banjar Intaran, Kelurahan Pagutan Timur, Kecamatan Mataram, Kota Mataram, Minggu (13/3). Terkait apa motif gantung diri belum dapat dipastikan hingga saat ini.
Kapolsek Pagutan IPTU Putu Sastrawan mengatakan bahwa korban ditemukan tewas gantung diri sekitar pukul 11.00 WITA. Pihaknya yang mendapat laporan dari masyarakat langsung turun untuk mengecek ke lokasi. “Saat kami cek memang benar ditemukan pria gantung diri. Kondisinya lidah menjulur, kaki dan tangan sudah membiru dan terikat satu tali tambang berwarna biru di lehernya,” ujar Sastrawan.
Bersama dengan pihak keluarga, mayat korban kemudian diturunkan. Setelah itu dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum luar. “Hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan,” bebernya.
Pasca mengevakuasi korban ke rumah sakit, petugas juga memeriksa saksi-saksi. Di antaranya paman dan pacar korban. Hasil pemeriksaan didapatkan keterangan bahwa korban belakangan ini sering melamun. “Korban ini punya riwayat depresi. Ia sebelumnya tinggal di Sumatera dan mengalami depresi. Korban kemudian dibawa ke Lombok dengan harapan bisa lebih baik,” ujar Sastrawan.
Berdasarkan hal tersebut kuat dugaan bahwa korban gantung diri karena depresi. (der)
