Cuaca tak Menentu, BPBD Siaga Bencana

MATARAM– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram memberlakukan siaga bencana menyusul cuaca yang tidak menentu akhir-akhir ini.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Mataram Dedi Supriadi mengatakan, untuk memantau dampak cuaca, BPBD intens melakukan komunikasi dengan pihak BMKG dan turun lapangan.” Dengan kondisi cuaca seperti ini kita sudah status siaga,” ungkap Dedi saat ditemui di ruangannya kemarin (9/11).

Saat diwawancarai, Dedi mengaku baru pulang patrol lapangan. Ia menyisir kawasan pantai mulai dari Pantai Gading sampai ke Ampenan tepatnya di Pondok Prasi Kelurahan Bintaro.” Saya baru pulang patroli, hasilnya dalam kondisi normal,” ungkapnya.

Yang perlu diantisipasi warga adalah bencana berupa angin serta hujan lebat. Air laut pasang tidak terlalu mengancam. Untuk memastikan situasi dalam kondisi normal, BPBD terus menyiagakan Tim Reaksi Cepat (TRC) yang jumlah 50 personel. BPBD memberlakukan sistem piket 24 jam untuk memantau situasi dan kondisi yang ada.” Sebagai bentuk antisipasi, kita siagakan 24 jam,” tegasnya.

Baca Juga :  Gubernur NTB Tidak Tahu BPBD Tidak Punya Anggaran Atasi Kekeringan

Berdasarkan kejadian-kejadian bencana yang sudah terjadi, Mataram berpotensi ditimpa lima jenis bencana yakni banjir, puting beliung, gempa, sunami dan banjir rob. Namun saat ini yang paling diantisipasi adalah puting beliung. Meski berdasarkan informasi dari BMKG Kota Mataram aman dari angin puting beliung, tetapi harus diwaspadai angin kencang yang membuat pohon tumbang dan mengancam keselamatan jiwa warga.

Baca Juga :  BPBD Kekurangan Peralatan

Salah satu kendala yang dihadapi BPBD adalah kurangnya personel TRC. TRC yang hanya 50 orang ini dianggap masih jauh dari harapan. Karenanya ia meminta agar tahun depan diadakan penambahan personel TRC. Belum lagi tugas mereka hampir sama dengan Pol PP tetap siaga 24 jam, tetapi dari segi kesejahteraan jauh beda dengan personel Pol PP. Untuk itu kedepannya ia akan memperjuangkan adanya dana kesejahteraan untuk personel TRC.” Personel kita masih  kurang dan harus ditambah,” pungkasnya.(ami)

Komentar Anda