MATARAM – Dinas Kesehatan Kota Mataram menghimbau para Calon Jama’ah Haji (CJH) Kota Mataram tetap menjaga kesehatan hingga tibanya waktu keberangkatan mendatang.
Sebagaimana diketahui, saat ini di Saudi ada cuaca ekstrim dengan suhu di atas 40 derajat celcius. Karena itu dinas menghimbau calon untuk memperbanyak minum air putih saat berada di tanah suci.” Kami himbau calon haji untuk banyak minum dan menjaga kesehatannya,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram H. Usman Hadi kemarin (18/8 ).
Informasi cuaca ia terima dari pihak yang berwenang. Musim haji kali ini bersamaan dengan adanya cuaca ekstrim. Para jamaah disarankan mengkonsumi makanan yang mengandung banyak vitamin. “ Kami sarankan tetap jaga kondisi tubuh dan banyak minum," tegasnya.
Untuk memastikan kesehatan CJH, Dinas Kesehatan terus memantau dengan menyediakan fasilitas pemeriksaan di setiap Puskesmas.
Dari laporan hasil pemeriksaan, kondisi semua CJH sehat.”Kalau ada yang ketahuan hamil bisa-bisa tidak berangkat,” paparnya.
Ia menambahkan, sampai saat ini pemberian vaksin juga sudah selesai. Mulai dari vaksin influenza dan lain-lain. Tidak hanya itu para CJH juga diberikan multivitamin sebanyak 30-sampai 40 butir untuk dikonsumsi selama berada di tanah suci.
Dinas juga memberikan satu kotak masker kepada semua calon yang berjumlah sekitar 542 orang.
Jamaah akan mulai diberangkatkan pada tanggal 23 Agustus mendatang. Pemberangkatan pertama untuk Kloter 02 yang merupakan kloter utuh Kota Mataram, terdiri dari 355 orang jamaah ditambah dengan lima petugas kloter.
Secara keseluruhan CJH Kota Mataram berjumlah 542 orang yang terbagi dalam satu kloter utuh dan tiga kloter campuran. Selain 355 orang yang berada di kloter utuh, Kloter 02 yang akan dilepas di Pendopo Wali Kota Mataram pada tanggal 23 Agustus 2016, selanjutnya akan diberangkatkan 45 orang CJH Kota Mataram yang tergabung dalam Kloter 05 bersama jamaah asal Lombok Tengah dan akan dilepas pada tanggal 28 Agustus 2016. Menyusul kemudian 129 CJH di Kloter 10, yang akan dilepas secara bersamaan pada tanggal 4 September 2016 dengan 16 orang yang ada di Kloter 11.(ami)
