MATARAM – Sebuah temuan ilmiah menemukan adanya cadangan emas yang sangat besar di Kabupaten Dompu. Temuan tersebut menjadi perhatian semua pihak di Provinsi NTB saat ini.
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Provinsi NTB, H Johan Rosihan meminta pemerintah daerah untuk aktif mengejar dan mendalami informasi berharga tersebut. “Saran saya, Pemkab Dompu harus aktif. Pemprov sebaiknya tunggu respons dari Pemkab Dompu aja,” ujarnya kepada Radar Lombok, Selasa kemarin (22/5).
Seperti diketahui, Direktur Utama PT Indonesia Asahan Alumium (Inalum), Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan,  PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) bersama PT Vale Indonesia Tbk (INCO) telah menemukan cadangan emas yang besar di Dompu.
Cadangan emas tersebut diperkirakan jumlahnya dua kali lipat dibandingkan dengan cadangan yang dimiliki oleh Newmont Nusa Tenggara (sekarang Amman Mineral, red). Inalum sendiri merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki 65 persen saham PT ANTM. “Ini luar biasa, tapi negara kalah gagah sama swasta. PT Vale (swasta) punya 75 persen saham, Antam (BUMN) hanya 25 persen. Terus gimana lagi kalau daerah harus masuk,” kata Johan.
