Bupati Loteng Kesal Alami Pemeriksaan Ketat, Padahal Mau Serahkan Trofi

MENYERAHKAN: Bupati Lombok Tengah saat menyerahkan trofi untuk para juara WorlSSP di Sirkuit Mandalika, Sabtu (4/3/2023). (M. Haeruddin/Radar Lombok)

MANDALIKA–Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri mengeluhkan ketatnya pemeriksaan di pintu masuk untuk bisa menonton World Superbike (WSBK) dan World Super Sport (WorldSSP) di Sirkuit Mandalika, Sabtu (4/3/2023).

Pemeriksaan yang menyeramkan itu dinilai malah membuat penonton menjadi malas untuk datang.

Keluhan ini disampaikan karena Pathul juga merasakan bagaimana pemeriksaan yang ketat dan ribet saat menuju paddock. Meski ia memiliki ID Card VVIP dan lainnya namun ia juga tetap bahkan harus menggunakan tiket dengan bentuk gelang.

Baca Juga :  Rider Turki Can Oncu Rebut Podium Race 1 WorldSSP Mandalika 2023

Padahal panitia sudah dijelaskan secara rinci terkait kedatangan Bupati untuk menyerahkan trofi terhadap para juara WorldSSP. Hanya saja petugas tetap membuat ribet sehingga Bupati akhirnya mengalah.

“Hospitality ini harus diperhatikan. Ini persyaratan banyak sekali dan orang tentu akan menjadi malas untuk datang. Saya saja meski sudah ada ID VVIP tetap saja disuruh pakai gelang,” kesal Pathul saat ditemui di Paddock.

Baca Juga :  Rider Turki Can Oncu Rebut Podium Race 1 WorldSSP Mandalika 2023

Pihaknya berharap adanya evaluasi terhadap bagaimana pemeriksaan ini agar tidak terkesan menyeramkan. Karena kalau tetap ketat maka pihaknya yakin masyarakat akan malas untuk datang.

“Harus diperhatikan hospitality. Ini setidaknya pemeriksaan jangan terlalu ribet sepeti ini,” geramnya. (met)

Komentar Anda