BPMP NTB Berikan Apresiasi Siswa yang Berpartisipasi di Lomba Semarak Anak Indonesia Hebat

Berpose bersama juara

MATARAM – Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 mengusung tema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua”, Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Nusa Tenggara Barat (NTB) memberikan apresiasi kepada siswa-siswa yang telah mengikuti berbagai lomba dalam kegiatan “Semarak Anak Indonesia Hebat”.

Rangkaian Hardiknas tahun ini, BPMP NTB telah melaksanakan berbagai  lomba diantaranya, senam anak indonesia hebat, video cerita anak, potret cerita dan video cerita pendek. Dimana ada 800 jumelah video yang masuk dan diseleksi ditingkat Provinsi sebanyak 21 sekolah.

Dalam momentum itu, dihadiri oleh  Kepala  Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) NTB, Dr. Wirman Kasmayadi, S.Pd., M.Si.,Kepala Balai Bahasa Provinsi NTB, Dra. Dwi Pratiwi, M.Pd.

Kepala BPMP NTB, Katman, S.Pd., M.A menyatakan bahwa kegiatan yang telah dilaksanakan ini sejatinya, tidak lain untuk memberikan motivasi melalui lomba yang telah dilaksanakan. “Saat ini, kita memberikan apresiasi kepada para juara yang mengikuti Lomba,” ucapnya.

Diakui, bahwa nanti juara 1 ini, akan dikirim untuk mengikuti seleksi nasional untuk mengikuti perayaan puncak hardiknas di Jakarta. “Jadi, lomba-lomba yang kita laksanakan ini, sejatinya tidak lain untuk memastikan sosialisasi kebijakan tentang senam sehat anak indoensia maupun 7 kebiasan anak indonesia hebat,” terangnya.

Karena itu, dalam Semarak Anak Indonesia Hebat menjadi salah satu acara penting dalam rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025 yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan serta memberikan ruang bagi generasi muda untuk terus berkembang.

“BPMP NTB juga berharap kegiatan seperti ini dapat diadakan secara berkelanjutan untuk memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di NTB dan Indonesia secara umum,” terangnya.

Selain itu, dalam momentum Hardiknas tahun 2025 ini lebih kepada semangat untuk berkolaborasi antara pemangku kepentingan, berbagai unsur bersama-sama membangun pendidikan melalui pembiasaan.

“Salah satu program Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) adalah 7 kebiasaan anak indonesia hebat. Hari ini, di 16 titik yang tersebar di Indonesia sedang di launcing revitalisasi sekolah dan digitalisasi sekolah,” ucapnya.

Menurutnya, bahwa revitalisasi sekolah diikuti dengan perbaikan sarana dan prasarana sekolah serta penyediaan sarana digitali di sekolah.

“Melalui momentum Hardiknas tahun 2025 ini, kita bisa melakukan perbaikan-perbaikan. Termasuk impelementasi kebijakan apalagi saat ini menjelang  Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB),” terangnya.

“Makanya, momentum Hardiknas ini, dijadikan untuk bergerak bersama untuk melibatkan seluruh stackholder dalam memajukan pendidikan di NTB,” tandasnya. (adi)