Bocah SD Tewas Tenggelam di Kolam Renang TV9

GIRI MENANG – Seorang bocah bernama Wahyuda Alifia berumur 7 tahun berasal dari Lingkungan Karang Bata Lingkungan Abian Tubuh Baru Kecamatan Cakranegara-Kota Mataram tewas tenggelam di kolam renang stasiun TV9 di Jalan Ahmad Yani Desa Gerimax Kecamatan Narmada Lombok Barat sekitar pukul 13.45 Wita, Rabu kemarin (13/7).

Kronologis, pada saat itu korban bersama keluarganya, berenang di kolam renang TV9 Gerimax Indah Narmada (kolam khusus anak) dengan kedalaman air sedada korban.  Korban ditemukan petugas yang sedang membersihkan sampah di kolam. Petugas yang melihat bocah di dalam air langsung mengangkat korban ke atas kolam.

Korban sempat mandi bersama kakaknya. Saat itu ayahnya, Suhirman mengawasi mereka.  Tidak lama, korban diajak kakaknya membeli bakso cilok. Melihat anaknya naik dari kolam, Suhirman pergi  menonton orkes dangdut  tidak jauh dari kolam.   Tidak lama, pengunjung berlarian ke arah kolam. Melihat pengunjung yang berlari kearah kolam, Suhirman ikut ke kolam. Dia kaget melihat anaknya yang menjadi korban tenggelam. “Saya kaget ketika saya melihat celana yang dipakai mirip sama celana anak saya, kemudian saya kedepan ternyata dia anak saya,” jelasnya.

Baca Juga :  Lakalantas !! Adik, Anak dan Istri Tewas

Korban sempat  dilarikan ke Puskesmas  Narmada untuk dilakukan pemeriksaan.  Kapolsek Narmada Kompol Satyo Widjatono membenarkan adanya bocah yang tewas di kolam pemandian TV9.”Benar tadi sekitar pukul 13.45Wita  ada bocah meninggal di kolam pemandian TV9,'' jelasnya. Namun pihaknya belum berani memastikan apa penyebabnya. Pihaknya sendiri telah mendatangi phak keluarga korban dan pihak keluarga menerima musibah tersebut.  Polisi tetap melakukan olah TKP, dan akan memintai keterangan manager terutama pengurus kolam renang tersebut.

Baca Juga :  Diejek Sinting, Darmawan Habisi Bocah Tujuh Tahun

Pengelola kolam pemandian TV9  menyayangkan kejadian yang menimpa pengunjungnya. Padahal pengawasan dari pihak pengelola sudah maksimal.”Dari segi pengawasan dan keamanan sudah kita siapkankan, bahkan setiap 15 menit kita informasikan kepada pengunjung untuk menjaga anak-anaknya,”jelas  Dewa. Selain itu lanjut Dewa, pihaknya akan memberikan bantuan kepada keluarga korban.

Sementara itu, seorang pengunjung di  Pantai Gading Lingkungan Mapak Kecamatan Sekarbela Kota Mataram nyaris tenggelam terseret gelombang.  Kronologisnya, saat bocah tersebut bersama keluarganya dan teman-temanya menaiki perahu keliling. Tiba-tiba saja, bocah ini terjatuh keluat. Beruntung, satgas Tagana sedang melakukan patroli dan melakukan  pencarian cepat.  Bocah berusia 7 tahun asal Kota Mataram bernama Abdurahman berhasil diselamatkan.

 ‘’ Sempat terseret sampai  5 meter. Petugas yang patroli langsung, melakukan pertolongan,’’ kata koordinator Tagana Kurnia.(cr-wan/flo/dir)

Komentar Anda