BMKG Pasang Alat Deteksi Gempa di Lombok Utara

Ilustrasi Alat Deteksi Gempa
Ilustrasi

TANJUNG – Kabupaten Lombok Utara termasuk wilayah berpotensi bencana besar khususnya gempa bumi, mengingat sepanjang wilayahnya dikelilingi lautan dan perbukitan. Untuk memudahkan masyarakat dalam waspada dini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Utara bersama Badan Meteologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Mataram memasang alat pendeteksi gempa bumi.

Kepala BPBD Lombok Utara Iwan Maret Asmara mengungkapkan, pihaknya bersama BMKG dan Civitas Akademik Unram menghadap ke Wakil Bupati Lombok Utara Sarifudin bermaksud rencana pembangunan stasiun geomagnetic yang mendeteksi gelombang gempa bumi. “BMKG sudah bangun separuhnya di Bayan, tinggal sekarang separuhnya dari Pemda Lombok Utara. Harapannya tahun ini bisa terealisasi,” ungkapnya kepada wartawan, Selasa (30/1).

Baca Juga :  BMKG Gunakan WRS Sebar Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami 

BACA JUGA : BMKG: Awas Hujan Lebat dan Angin Kencang di NTB

Dikatakan, dengan alat pendeteksi ini akan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk menjawab persiapan peringatan dini. Begitu kejadian langsung ditahu masyarakat, sehingga bisa mewaspadai dini ke tempat lebih nyaman. “Kalau di Bayan dibangun tepatnya di dekat Ponpes Nurul Bayan,” jelasnya.

BMKG Pasang Alat Deteksi Gempa di Lombok Utara
BERTEMU : Wakil Bupati Lombok Utara Sarifudin menerima perwakilan BMKG dan Civitas Akademik Unram didampingi Kepala BPBD Lombok Utara Iwan Maret Asmara. (Humas For Radar Lombok)

Kedepan, pihaknya juga berencana pada tahun 2019 akan memasang alat pendeteksi tsunami.  Observasi Geomagnetik Lombok sudah beroperasi sejak April 2014 dan dikelola oleh Fakultas Tehnik Unram bekerja sama dengan the Helmboltz Zentrum Deoseher Geoforsechnger Zentrum (GFZ), Jerman. 

Baca Juga :  Ini Alasan Cuaca Beberapa Hari Ini Sangat Panas di NTB

Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Utara Sarifudin menyambut baik rencana itu dan mengapresiasi rencana pihak BMKG dan Universitas Mataram. Dalam kesempatan itu pula, ia berharap bisa segera menindaklanjuti dan merealisasikan apa yang telah disepakati. “Ini sangat bagus untuk mengantisipasi adanya potensi bencana, khususnya pada tiap titik yang menjadi rawan bencana di daerah kita ini,” harapnya singkat. (flo)

Komentar Anda