MATARAM – Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi NTB Heru Saptaji mengajak puluhan pimpinan perbankan di NTB untuk menggelorakan program bela beli produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal. Heru Saptaji bersama 34 pimpinan perbankan di NTB, Sabtu (6/2) mendatangi window shoping marketplace NTB Mall di Dinas Perdagangan NTB untuk membeli berbagai produk UMKM lokal yang ada di tempat tersebut.
Window Shoping NTB Mall merupakan salah satu marketplace yang digawangi anak muda H Ricky Hartono Putra dibawah naungan Dinas Perdagangan Provinsi NTB tersebut setiap Sabtu pagi hingga malam menyelenggarakan festival Bangga Belanja Produk Lokal.
Heru Saptaji mengajak pimpinan perbankan di NTB untuk mendukung kemajuan UMKM lokal dengan cara membeli langsung produk mereka. Dengan membeli produk UMKM lokal, maka industri perbankan ikut andil dalam menggerakan roda perekonomian, terlebih di tengah kondisi pandemi Covid-19 ini. Selain itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB juga telah menghadirkan program Bela Beli Produk UMKM Lokal, sebagai salah satu upaya menggerakan sektor riil masyarakat.
Pada kesempatan itu, hadir juga Sekda NTB H Lalu Gita Aryadi dan Kepala Dinas Perdagangan Provinsi NTB H Fathurrahman beserta seluruh jajaran Dinas Perdagangan Provinsi NTB. Kehadiran para Pimpinan perbankan adalah untuk mendukung Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI) yang digalakan oleh Pemerintah bersama Bank Indonesia secara Nasional sekaligus berbelanja produk-produk lokal NTB.
Heru Saptaji menyampaikan bahwa kehadiran seluruh pimpinan perbankan di NTB Mall sebagai komitmen dan bukti dukungan perbankan untuk mensukseskan GBBI dan Bela Beli Produk Lokal. Pimpinan perbankan berkomitmen untuk menggunakan produk lokal buatan NTB baik untuk kepentingan pribadi maupun kantor, serta akan mewajibkan seluruh karyawan perbankan untuk turut serta mendukung upaya Pemerintah mendorong penggunaan produk lokal.
“Kehadiran pimpinan perbankan ke NTB Mall ini sebagai bentuk komitmen kami menggunakan produk lokal buatan NTB, baik dipakai pribadi dan juga kantor,” kata Heru.
Menurut Heru, gerakan bela beli produk lokal diperlukan dalam rangka mendorong percepatan pemulihan ekonomi di Provinsi NTB pada tahun 2021melalui peningkatan konsumsi dan keberpihakan terhadap penggunaan produk-produk UMKM yang berasal dari NTB.
“Karena dengan keberpihakan kita akan meningkatkan konsumsi produk lokal, yang pada akhirnya diharapkan UMKM di NTB dapat segera bangkit dari tekanan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung,” ucapnya.
Kegiatan Bela Beli Produk Lokal ini akan terus berlangsung sebagai bagian dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang nantinya akan dipusatkan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika pada bulan Maret 2021. Di mana Provinsi NTB pada bulan tersebut terpilih sebagai salah satu tempat di Indonesia untuk peresmian BBI dan juga Bangga berWisata Indonesia (BWI). Tentunya hal ini akan menjadi kebanggaan bagi warga NTB, karena kegiatan dimaksud akan diliput secara Nasional, sehingga diharapkan akan mendorong promosi produk-produk UMKM NTB di tingkat Nasional.
“Kami mengajak berbagai pihak untuk mengutamakan pembelian produk lokal UMKM NTB dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi NTB,” ajak Heru. (luk)
