Berkali-Kali Merasakan Manfaat JKN-KIS, Hartini Bersyukur Jadi Peserta

Selong, Jamkesnews – Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) membawa angin segar bagi masyarakat Indonesia. Jutaan orang telah merasakan manfaatnya dan tidak perlu khawatir lagi akan biaya pelayanan kesehatan, termasuk salah satu warga yang tinggal di Pulau Lombok, Hartini warga Provinsi Nusa Tenggara Barat ini mengaku telah merasakan manfaat dari Program JKN-KIS.

“Saya bersyukur telah menjadi peserta JKN-KIS. Meski saya terdaftar sebagai peserta JKN-KIS segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU), saya sekeluarga telah merasakan manfaat dari kehadirna Program JKN-KIS ini. Kami sekeluarga sudah sering menggunakan JKN-KIS untuk berobat khusunya suami saya yang rutin mengakses layanan akibat penyakit yang dialaminya,” ujar Hartini.

Hartini menceritakan bahwa sang suami saat ini tengah mengidap penyakit Asma dan Diabetes Melitus sehingga ia perlu kontrol setiap bulannya. Untuk pengobatan sang suami, dirinya hanya mengandalkan kartu kepesertaan JKN-KIS milik suaminya, dengan harapan tak ada biaya sedikitpun yang ia keluarkan namun tetap mendapatkan pelayanan dengan maksimal.

Baca Juga :  Kerja Nyata Demokrat,  AHY  dan Kepemimpinan Nasional

“Pernah pada malam hari sakit asma suami saya kambuh, kami sekeluarga panik dan langsung membawanya ke rumah sakit. Allhamdulillah berbekal JKN-KIS suami saya dapat langsung terlayani dengan baik,” ujar Hartini.

Hartini juga mengungkapkan jika pada saat suaminya mendapatkan layanan, tidak ada perbedaan sama sekali layanan yang diberikan antara suaminya dengan pasien lainnya. Bukan hanya itu, selama mandapatkan perawatan, dirinya mengaku tidak ada iur biaya sedikitpun yang harus dibayarkan olehnya.

Baca Juga :  Pokja PPAS Dorong Pemutakhiran SSK Segera Terbit di 2021

Hartini juga menceritakan selain suaminya, ia juga pernah menggunakan JKN-KIS saat ia mengalami sakit yang tidak tertahankan pada giginya.

“Pernah waktu itu karena saya tidak tahan dengan rasa sakit di gigi saya, akhirnya saya memeriksakan diri ke Puskesmas tempat saya terdaftar dan lagi-lagi allhamdulillah saya dilayani dan tanpa iur biaya juga,” ujar Hartini kepada tim Jamkesnews.

Di akhir perbincangan, Hartini menyampaikan harapannya semoga Program JKN-KIS selalu ada dan terus memberikan manfaatnya bagi masyarakat Indonesia.

“Kami berharap semoga Program JKN-KIS ini terus ada, sehingga kami bisa terus merasakan manfaatnya dan tidak ada rasa khawatir lagi ketika berobat,” tutup Hartini. (dh/ay)

Komentar Anda