Bejat, Safi’i Perkosa Gadis Difabel

Ditangkap: Pelaku pemerkosaan gadis difabel ditangkap setelah nyaris dihakimi massa. (Ist/Radar Lombok)

SELONG – Seorang gadis difabel, Bunga (bukan nama sebenarnya), warga Kecamatan Aikmel diperkosa oleh pria yang dikenalnya lewat handphone Selasa malam sekitar pukul 22.30 Wita.

Pelaku diketahui bernama Safiā€™i (24) warga Dusun Pertemuan Desa Toya Kecamatan Aikmel. Pelaku melancarkan aksi bejatnya di tengah kebun di perjalanan pulang menonton acara di Anjani. Perbuatan bejat pelaku terbongkar setelah korban bercerita ke keluarganya. Pelaku ditangkap aparat Polsek Aikmel, Rabu (14/8) sekitar pukul 24.30 wita. ” Terduga pelakuĀ  diamankan di rumah kadus. Soalnya terduga pelaku nyaris diamuk warga,” kata Kasi Humas Polres Lotim IPTU Nicolas Oesman.

Berdasarkan keterangan saksi dan pelaku, kasus pemerkosaan bermulaĀ  ketika korban berkenalan dengan pelaku melalui HP yang kemudianĀ  janjian untuk bertemu di jalan Desa Aikmel Utara. Selanjutnya Selasa malam pukul 20.00 wita korban diajak oleh pelaku pergi ke Anjani untuk jalan – jalan dan menonton hiburan menggunakan sepeda motor.”Pulangnya jalan – jalan pelaku tidak langsung mengantar korban pulang melainkan membawa korban ke kebun yang gelap dan sepi. Selanjutnya pelaku mengajak korbanĀ  melakukan hubungan intim,” ungkapnya.

Baca Juga :  Keluarga Nurul Izzati Minta Perlindungan LPSK

Korban sempat menolak namun Pelaku tetap saja memaksa korban untuk melepaskan pakaiannya. Akhirnya korban disetubuhi sebanyak tiga kali setelah itu barulah korban diantar pulang ke rumahnya. Korban lansung menceritakan kejadian tersebut kepada orang tuanya dan pelaku langsung ditangkap. ” Untuk menghindari amuk warga yang emosi,Ā  selanjutnya SPKT Polsek mengevakuasi pelaku dan diamankan d Polsek Aikme,” ujarnya.

Baca Juga :  Sabu Milik Pengedar Jaringan Medan Dimusnahkan

Pelaku saat ini sudah diamankan di Polsek Aikmel guna antisipasi amuk massa dan untuk keselamatan diri pelaku. Korban sendiri kata dia mengalami keterbelakangan mentalĀ  sehingga belum bisa diinterogasi karena masih shock dan merasa sakit serta sering tiba-tiba tak sadarkan diri. ” Rencananya pihak keluarga akan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Aikmel guna proses lebih lanjut,” tutupnya.(lie)

Komentar Anda