GIRI MENANG–Sejak dibuka sebulan lalu, kolam pemancingan Narmada Botanic Garden terbukti mampu menggaet pengunjung baru dari kalangan para penghobu mancing atau yang kerap disebut mancing mania.
Sebagai sarana promosi, untuk ketiga kalinya destinasi wisata yang terletak di Kecamatan Narmada, Lombok Barat (Lobar) ini mengadakan lomba memancing yang diikuti 50 peserta dari berbagai daerah di pulau Lombok.
“Ini lomba yang ketiga sejak kami buka kolam pemancingan ini sebulan yang lalu,” ungkap Bayu, pemilik Narmada Botanic Garden, Minggu (5/12/2021).
Menurutnya, antusiasme masyarakat terhadap memancing itu sangat tinggi, dan tepat sekali sebagai atraksi wisata baru yang mampu mendatangkan pengunjung dari kalangan yang berbeda.
Hal tersebut terbukti dengan tiga event lomba memancing yang diadakan di Narmada Botanic Garden ini slotnya selalu penuh terisi peserta.
“Untuk lomba kali ini kita hanya punya kuota 50 kursi, namun yang daftar membeludak, bahkan ada yang siap menjadi peserta cadangan jika yang lain mengundurkan diri,” ucap Bayu.
Ia berharap kolam pemancingan ini mampu menjadi destinasi penunjang di samping wahana lain yang mampu dinikmati pengunjung di Narmada Botanic Garden, seperti taman bunga, spot-spot foto, kolam renang dan sajian kuliner.
“Jika anak-anak bisa diakomodir dengan kolam renang, ibu-ibu dengan taman, spot foto dan kuliner, nah bapak-bapaknya sekarang di sini bisa memancing, jadi kami sediakan wahana lengkap,” jelasnya.
Untuk wahana kolam pemancingan di Narmada Botanic Garden sendiri bertarif Rp 33 ribu dan dibuka dari pukul 10 pagi hingga pukul 6 sore.
“Pemancing boleh bawa pulang sebanyak-banyaknya ikan yang mereka dapat, tergantung rezekinya, misal dapat 5 -10 ekor tetap semua bisa dibawa pulang, dan hanya bayar 33 ribu, dan itu pun gratis kopi untuk menemani saat memancing,“ lanjut Bayu.
Di tempat berbeda, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Lobar Saepul Akhkam memberikan apresiasi kepada Narmada Botanic Garden atas usaha untuk tetap bertahan dalam situasi pandemi sekarang ini.
“Event memancing yang diselenggarakan oleh Narmada Botanic Garden adalah salah satu model dari bagaimana unit usaha dalam jasa pariwisata atraksi maupun tempat wisata mencari jalan keluar dari situasi pendemi ini,” ucap Akhkam.
“Jadi ini luar biasa dan menjadi salah satu upaya kita bersama untuk menggeliatkan kepariwisataan di Kabupaten Lombok Barat,” pungkasnya. (RL)
