PRAYA–Peristiwa gantung diri kembali terjadi di Kabupaten Lombok Tengah, tepatnya di Dusun Wijen, Desa Persiapan Lelong, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, pada Selasa (28/12/2021) sekitar pukul 16.30 WITA.
Korban gantung diri adalah Muhamad Faisal 26 tahun, laki-laki, alamat Dusun Wijen, Desa Persiapan Lelong, Kecamatan Praya Tengah.
Kapolsek Praya Tengah IPDA Geger Maspanji Surenggana yang dihubungi membenarkan peristiwa gantung diri tersebut.
Dari hasil olah TKP dan keterangan beberapa saksi yang di antaranya istri dan orang tua korban, diketahui sekitar pukul 13.00 WITA, korban keluar rumah berpamitan kepada istrinya untuk pergi membersihkan kuburan ayahnya yang berjarak sekitar 500 meter dari rumah korban.
Sekitar pukul 16.30 WITA, istri korban merasa heran karena korban belum pulang, selanjutnya istri korban berinisiatif pergi menyusulnya. Namun ketika di tengah perjalanan istri korban kaget melihat korban dalam posisi tergantung di atas pohon beringin
“Leher diikat dengan seutas tali nilon (tali timba) yang diikat di batang pohon beringin,” ungkap Kapolsek
Melihat kejadian tersebut, istri korban sepontan berteriak histeris minta tolong, sehingga warga sekitar berdatangan dan langsung menurunkan korban dan membawanya ke Puskesmas Batunyala.
Setelah diperiksa oleh petugas medis, korban dinyatakan sudah meninggal dunia
“Dari hasil visum luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan terhadap korban dan selanjutnya keluarga juga menolak untuk dilakukan visum dengan menandatangani surat pernyataan penolakan visum,” jelas Kapolsek.
“Dari keterangan singkat istri korban, bahwa korban sebelumnya bekerja sebagai TKI di negara Malaysia, dan baru pulang 2 hari yang lalu, sepulangnya tersebut, istri korban melihat gelagat korban seperti orang kurang waras dengan suka berbicara sendiri dan ketawa sendiri,” tutup Kapolsek. (met)