MATARAM–Perkembangan pembangunan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) yang kian menunjukkan kemajuan luar biasa, dilirik Bank Mandiri untuk mengembangkan bisnisnya di kawasan pariwisata kelas dunia tersebut.
Bank Mandiri telah mulai membidik pembiayaan infrastruktur, dan juga industri pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di kawasan Mandalika. “Di KEK Mandalika itu market yang sangat besar potensinya, dan kami telah mulai mempersiapkan pembiayaan disana,” kata Regional Operations Head Region XI Bali Nusra, Harsono Rudi Finandi didampingi Vice President Bank Mandiri Area Mataram, Gunawan Edi Sasongko, Jum’at kemarin (9/3).
Menurut Rudi, keberadaan KEK Mandalika sebagai daerah pusat pengembangan destinasi wisata berkelas dunia, menjadi market yang besar bagi industri perbankan, dalam hal ini Bank Mandiri. Mulai dari pembiayaan hotel, café dan pelaku industri UMKM di KEK Mandalika menjadi sasaran pembiayaan Bank Mandiri.
“KEK Mandalika itu banyak UMKM–nya, dan Bank Mandiri juga bisa masuk di pembiayaan industri tersebut. karena potensi pembiayaan UMKM ini juga sangat besar,” ujar Rudi.
Sementara Vice President Bank Mandiri Area Mataram, Gunawan Edi Sasongko menyebut, bahwa pihaknya telah melakukan pertemuan dengan lebih dari 120 pengusaha di KEK Mandalika, baik itu pengusaha hotel, Home Stay, café yang difasilitasi oleh pihak manajemen Indonesian Tourism Devlopment Corporate (ITDC) selaku Badan Usaha Milik Negara yang mengelola KEK Mandalika. “Bank Mandiri juga sudah mulai memberikan pembiayaan untuk pembangunan hotel dan juga home stay di kawasan KEK Mandalika,” kata Gunawan.
Selain itu lanjut Gunawan, pihak ITDC juga akan membuat kawasan khusus untuk pedagang kaki lima (PKL) asongan, yang selama ini berjualan di kawasan pantai Kuta. Mereka para pedagang asongan ini dibuatkan tempat khusus untuk berjualan, sehingga tertata rapi.
Bank Mandiri hadir memberikan pembiayaan bagi PKL pedagang asongan tersebut, termasuk juga memberikan layanan menabung. Karena Bank Mandiri sudah mempersiapkan pembukaan layanan kantor KAS di KEK Mandalika. “Karena potensi yang besar sebagai daerah pariwisata, maka tahun 2018 ini kami bank Mandiri akan membangun kantor KAS di area KEK Mandalika,” ucapnya.
Gunawan menambahkan, Bank Mandiri jauh sebelumnya sudah memberikan pembinaan dan pembiayaan bagi pelaku UMKM yang ada di kawasan Mandalika, baik itu melalui skim pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) ataupun skim pembiayaan lainnya.
Bahkan, Bank Mandiri telah bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang ada di Desa Sade dan Desa Nde yang sudah diinisiasi sejak tahun 2017 bersama Himpunan Perbankan Negara (Himbara). “Sudah banyak dibiayai Bank Mandiri untuk usaha mikro baik usaha kain tenun dan UMKM lainnya di area KEK Mandalika,” pungkasnya. (luk)
