Bangunan Poskesdes Cakra Utara Memprihatinkan

MEMPRIHATINKAN : Kondisi bangunan Poskesdes Kelurahan Cakranegara Utara memprihatinkan dan butuh renovasi (Fahmy/Radar Lombok)

MATARAM-Bangunan Poskesdes di Kelurahan Cakra Utara memprihatinkan. Atap bangunan keropos dan mengancam keselamatan pasien dan pengunjung.

Sebagian titik atap bahkan ditumbuhi tanaman liar. “ Kalau hujan gentengnya jatuh  dan ruangan bocor,” ungkap bidan yang tinggal di bangunan ini, Sinta, kepada Radar Lombok kemarin.

Ia bertugas mulai tahun 2014 dan menemukan bangunan dalam kondisi seperti itu. Meski begitu ia tetap bekerja dengan baik, memberikan pelayanan kesehatan kepada warga 24 jam.

Menurut Sinta, Poskesdes selalu ramai. Pada bulan November ini sudah ada 4 ibu yang melahirkan di Poskesdes ini. Sedangkan bulan lalu ada 12 ibu yang melahirkan.” Kadang kami khawatir juga kalau tiba-tiba plafonnya jatuh,” ungkapnya.

Baca Juga :  Bangunan Rumah Makan Terancam Dibongkar

Terpisah, Kepala Puskesmas Karang Taliwang I Made Pasek Sugiartha menjelaskan, Poskesdes ini memang sejak 6 tahun lalu tidak pernah direhab oleh Dinas Kesehatan. “ Sejak enam tahunan tidak pernah disentuh, mulai dari 2010 kondisinya memang sudah seperti itu,” kata Pasek.

Padahal setiap hari Poskesdes ini memberikan pelayanan 24 jam. Pengunjungnya juga selalu ramai. Sejak tiga tahun lalu pihak Puskesmas sudah mengusulkan perbaikan bangunan Poskesdes, tetapi karena alasan kesalahan nomenklatur, dana renovasi Poskesdes ini tidak pernah ada.

Baca Juga :  Tiga Bangunan di Lombok Utara Bakal Dihapus

Dari pihak kelurahan mengusulkan lewat MPBM, namun hasilnya juga tidak ada. Alasan dewan, nomenklaturnya memakai Poskesdes (Pos Kesehatan Desa) sedangkan di Mataram tidak ada desa, yang ada adalah kelurahan.” Harus ganti nomenklatur baru bisa dapat,” katanya.

Beberapa waktu lalu dewan meninjau bangunan Poskesdes, tetapi alasannya masih sama karena nomenkaltur yang harus diganti. Tahun ini Puskesmas kembali mengusulkan perbaikan. “ Mudahan bisa didapat dananya karena ini masuk fasilitas kesehatan pertama masyarakat,” harapnya.(ami)

Komentar Anda