Bang Zul Ungkap Cerita di Balik Nama Zulkieflimansyah

Cerita ini menarik menurut Bang Zul, karena akhir ceritanya oleh rakyat Thailand tidak dituliskan. Pendengar cerita bebas menafsirkan sendiri akhir kisah dari si petani yang terjebak di antara harimau dan ular.

Jika yang membaca kisahnya, termasuk orang penakut dan memandang hidup ini serba rumit, maka kisahnya akan diakhiri dengan kesedihan. Tapi jika pembacanya optimis, maka akhir ceritanya akan mampu ditulis dengan lebih baik.

Baca Juga :  Akhir Pekan Ini, Anugerah Music Lombok 2017 Digelar

“Saya mulai memikirkan NTB karena saya lihat orang tua kita di sini, tokoh-tokoh kita mulai kehilangan akal sehat untuk menceritakan atau menulis cerita indah tentang kita dengan bahasa-bahasa yang lebih optimis. Ending, konklusi hidup kita, masyarakat kita, provinsi ini, negeri ini tergantung dari kemampuan kita menulis ending ceritanya masing-masing,” ungkapnya.

“Jadi maju tidaknya kita bukan persoalan menang atau kalah, tapi mesti ada yang maju dengan terhormat dari Pulau Sumbawa supaya NTB itu tetap ada. Karena kalau tidak ada orang Sumbawa maju, yang ada NTB tidak ada, yang tinggal hanya Lombok dan Sumbawa saja. Sebagai orang yang melihat daerah kelahiran, kita berikhtiar untuk berlaga di sini dan insya Allah mempunyai kemampuan menulis ending cerita itu dengan lebih baik,” tandasnya. (*)

Komentar Anda
1
2
3