TANJUNG–Perayaan Nyepi di Bali membawa berkah untuk pariwisata Gili. Limpahan wisatawan dari Bali, berdatangan ke Gili dengan kapal cepat sejak Rabu (2/3) lalu.
Total wisatawan domestik maupun mancanegara yang datang ke Gili dari Bali mencapai lebih dari 1.000 oang. “Kemarin kunjungan itu datang pada hari Rabu, sehari sebelum perayaan Hari Nyepi. Mereka datang dari Bali dan juga lokal,” ungkap Kabid Promosi Pariwisata pada Dinas Pariwisata KLU Raden Santio Wibowo kepada Radar Lombok, Kamis (3/3).
Sesuai data pintu masuk, pengunjung ada yang datang dari Pelabuhan Bangsal ke Gili Trawangan 12 trip dengan penumpang lokal 417 orang dan asing 3 orang, Gili Meno 1 trip dengan jumlah penumpang lokal 6 orang, Gili Air 6 trip dengan jumlah penumpang 142 orang dan asing 17 orang.
Kemudian, pengunjung yang datang dari Bali menggunakan fast boat sebanyak 9 kapal yaitu Eka Jaya 25 (trip siang) turun di Gili Trawangan 110 orang, dan naik (balik ke Bali) 7 orang, Gili Meno turun 25 orang dan naik 1 orang, Gili Air turun 8 orang dan naik 3 orang, Bangsal turun 62 orang, totalnya turun 205 orang dan naik 11 orang.
Kemudian Eka Jaya 26 (trip siang) sebanyak 183 orang turun di Gili Trawangan 80 orang, Gili Meno 12 orang, Gili Air 58 orang, dan Bangal 33 orang. Marina S.2 (trip siang) sebanyak 63 orang, turun ke Gili Trawangan 45 orang, Gili Air 15 orang, Bangsal 3 orang. Ostina (trip siang) sebanyak 109 yang tersebar ke Gili Trawangan 60 orang, Gili Air 37 orang, Bangsal 12 orang. Ostina (trip sore) sebanyak 110 orang tersebar ke Gili Trawangan 60 orang, Gili Air 37 orang, Bangsal 13 orang.
Eka Jaya 25 (trip sore) sebanyak 202 orang tersebar ke Gili Trawangan 108 orang, Gili Meno 25 orang, Gili Air 8 orang, Bangsal 62 orang. Eka Jaya 26 (trip sore) sebanyak 181 orang yang turun di Gili Trawangan 74 orang, Gili Meno 19 orang, Gili Air 58 orang, Bangsal 30 orang. Blue Water VII (trip sore) sebanyak 60 orang yang turun di Gili Trawangan 50 orang, Gili Air 10 orang. “Untuk penumpang yang turun di tiga Gili, dan Bangsal itu sebanyak 1.173 orang,” sambungnya.
Diungkapkan, para pengunjung yang datang tersebut bukan pengunjung dari Bali saja, namun ada juga dari Jawa, dan lokal. Wisatawan yang datang ke Gili ini ada yang menginap dan ada yang langsung balik, paling lama mereka menginap sampai Minggu (6/3). “Kalau untuk bule sedikit yang tinggal di Bali, mereka liburan ke Gili. Kalau tamu bule yang datang dari negara asalnya saat ini belum ada,” terangnya. (flo)
