MATARAM – Atlet Esport asal NTB Asgar Azizi menjadi salah satu wakil Indonesia di Asian Esports Games (AEG) 2024. Asgar bakal turun di divisi eFootball. Tim Esport Indonesia sudah menjalani persiapan matang dan dukungan penuh dari pemerintah serta PB ESI. Timnas diharapkan mampu membawa pulang gelar juara Asia, mengukuhkan posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan besar di dunia esports.
“Mulai bertanding 30 November sampai 1 Desember,” ujar Asgar. Menurut Asgar, Indonesia hanya turun di dua divisi game. Yakni eFootball dan Mobile Legends: Bang Bang melalui tim putri.
”Sebelum pertandingan kita sudah latihan terpusat. Kemarin lolos setelah melalui seleksi,” katanya.
Indonesia masuk dalam Grup B. Asgar akan bersaing dengan perwakilan Brunei Darussalam, Suriah, Turkmenistan, Bangladesh, dan Vietnam. Kemudian Grup A dihuni Thailand, Nepal, Timor Leste, Malaysia, dan Tajikistan. Sementara Grup C berisi Maldives, Kazakhstan, Iran, China, Kuwait, dan Uzbekistan. Sedangkan Grup D diisi Sri Lanka, India, Kyrgyzstan, Laos, Hongkong, dan Kamboja.
Menpora Dito menyatakan dukungan penuh dari pemerintah dan harapan besar agar timnas esporst Indonesia pulang membawa gelar juara dunia. Ini disampaikan saat melepas kontingen Indonesia yang akan berlaga di IESF dan AEG 2024.
“Esports kini menjadi salah satu cabang olahraga unggulan Indonesia di tingkat dunia. Pemerintah berkomitmen memberikan dukungan maksimal, terutama menjelang Olimpiade Esports,” kata Dito.
Sekjen PB ESI Frengky Ong juga menyampaikan optimismenya akan performa timnas esports di ajang internasional ini. Capaian para atlet di kualifikasi Asia dan Oceania membuktikan kemampuan Indonesia di kancah esports global.
“Kami berharap mereka tampil percaya diri dan fokus,” tutur Frengky. PB ESI selama ini aktif dalam pengembangan dan pembinaan atlet esports di Indonesia, menciptakan bakat-bakat potensial yang mampu bersaing di tingkat dunia. (rie)