Astra Motor NTB Edukasi Safety Riding Binaan LPKA Loteng

EDUKASI : Tim Safety Riding Astra Motor NTB saat memberikan edukasi naik kendaraan dengan aman kepada warga binaan LPKA Loteng. (IST/ RADAR LOMBOK )

PRAYA – Astra Motor NTB menggelar edukasi keselamatan berkendara atau “Safety Riding for Public” yang menyasar pegawai dan anak didik pemasyarakatan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Lombok Tengah, Rabu 23 Juni 2021. Kegiatan edukasi seputar dunia otomotif seperti ini merupakan kali pertama yang terselenggara di dalam LPKA Lombok Tengah.

Sambutan positif dirasakan dari antusias para peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan edukasi. Total peserta yang ikutserta berjumlah 78 orang, terdiri dari 28 orang anak binaan (anak yang terkena kasus hukum) dan 50 orang karyawan Lapas.

Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB Satria Wiman Jaya mengajak seluruh peserta untuk mengisi kuesioner atau pre-test melalui Quizizz.com. Hal ini bertujuan untuk mengukur pengetahuan peserta tentang keselamatan berkendara sejauh apa sebelum presentasi materi diberikan.

“Pre-test yang diberikan berupa pertanyaan umum seputar berkendara dengan jawaban pilihan ganda,” kata Satria.

Ini adalah edukasi dan praktik Safety Riding yang pertama kali diselenggarakan di dalam lembaga pemasyarakatan dan Honda merupakan penyelenggara seminar edukasi keselamatan berkendara yang datang kali pertama untuk memberikan materi otomotif bagi para anak didik di dalam Lapas. Jadi kesempatan seperti ini merupakan tantangan baru juga bagi tim Safety Riding Honda.

Baca Juga :  Ramah Lingkungan, Motor Honda Dilengkapi Teknologi Canggih

“Harapannya ilmu yang kami salurkan dapat diaplikasikan setelah anak didik keluar dari LPKA,” jelas Satria.

Masuk pada sesi selanjutnya, yaitu pemaparan materi yang dibawakan secara online atau melalui zoom meeting oleh Zakky Zulfiar yang merupakan Safety Riding Instructur PT AHM Jakarta. Dia menjelaskan pengenalan mengenai teknik-teknik dasar berkendara, 7 postur tubuh pengendara sepeda motor, perlengkapan berkendara (riding gear), dan faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan. Selain itu dalam berkendara menurutnya perlu dilatih etika dan mentalitas pada saat berkendara, misalnya dengan tidak mengendarai sepeda motor ugal-ugalan serta melatih agar lebih sadar hukum untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas di jalan raya.

Edukasi safety riding kali ini juga dibekali dengan praktek lapangan menggunakan sepeda motor khusus test ride yaitu Honda PCX 160 yang dapat di coba oleh para peserta. Dalam sesi ini peserta juga diajarkan mengenai fungsi dan pengaplikasian dalam penggunaan riding gear yang baik dan benar, agar dapat meminimalisir luka atau goresan pada permukaan kulit dan tubuh apabila kecelakaan di jalan raya tak dapat terhindarkan.

Baca Juga :  Cara Deteksi Masalah Sepeda Motor Melalui MIL

Sementara itu Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Lombok Tengah yang diwaliki oleh Puska Apriyanto, SH, selaku Pengawasan dan Penegakan Disiplin LPKA Lombok Tengah, mengucapkan terimakasih atas kehadiran Honda untuk memberikan edukasi yang bermanfaat bagi seluruh anak didik dan pegawainya.

“Semoga dengan dibekali ilmu dasar berkendara yang baik dan belajar dari pengalaman selama dijalan semoga akan dapat membentuk watak yang baik dan menjadi pengendara yang beretika dan cerdas di jalan raya. Terima kasih Honda,” tutup Puska Apriyanto. (luk)

Komentar Anda