Arus Lalulintas Macet Total, Ribuan Penonton MotoGP Pulang Jalan Kaki

TELANTAR: Para penonton yang terlantar di Sirkuit Mandalika akibat tidak ada bus yang menjemput mereka, Minggu malam (20/3/2022).

PRAYA— Kemacetan parah terjadi di sepanjang jalan usai berlangsungnya Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 atau MotoGP di Pertamina International Street Circuit Minggu (20/3/2022).

Bahkan ribuan penonton terpaksa harus jalan kaki dari sirkuit menuju parkiran, baik yang berada di Masjid Nurul Bilad atau parkiran barat maupun parkiran parkiran timur.

Penonton tambah kecewa, setelah berjalan kaki menuju parkiran hingga 4 km, bus yang menjemput mereka menuju ke Mataram dan beberapa tempat lainnya juga masih belum tersedia. Penonton merasa sangat kecewa dan meminta agar panitia melakukan evaluasi terhadap berbagai kekurangan yang ada.

Salah seorang penonton asal Jakarta, Fendi mengaku ia bersama rekan- rekannya memilih untuk berjalan kaki dari sirkuit. Hingga malam bus yang akan membawanya tak kunjung ada. Padahal mereka menunggu dari sore hingga malam. “Sudah bayar mahal tapi kita telantar. Kalau begini lebih baik kita bawa kendaraan pribadi saja,” ungkap Fendi saat ditemui di Masjid Nurul Bilad.

Baca Juga :  Penahanan Tersangka Korupsi KUR Jagung Lotim Diperpanjang

Ia mengaku seharusnya permasalahan- permasalahan ini, sudah bisa dipetakan jauh sebelum event. Terlebih para penonton tidak hanya dari kalangan muda, tapi banyak yang lansia. Mereka juga terpaksa harus jalan kaki menuju lokasi parkiran. “Ini sudah jalan kaki ke parkiran, tidak ada bus lagi mengantar kita menuju Mataram,”geramnya.

Hal yang sama disampaikan oleh Darmawan. Ia mengeluhkan amburadulnya pengaturan kendaraan yang membuat mereka harus telantar. Padahal mereka sudah membayar mahal untuk bisa menyaksikan event yang pertama kali dilakukan di Lombok ini. “Kita sudah kehujanan saat menonton. Malah kini kita tidak tahu nasib kita pulang dengan apa,”terangnya.

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Keratif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan, event MotoGP sudah berjalan dengan sukses. Meski ada beberapa catatan termasuk arus lalu lintas yang menjadi bahan evaluasi kedepannya. “Termasuk kedepan bagaimana penataan parkir dan lain sebagainya. Namun event MotoGP sudah berjalan sukses dan ini sangat berdampak terhadap perekembangan ekonomi Indonesia,”ungkapnya saat berada di Media Center Indonesia (MCI) Minggu malam.

Baca Juga :  Rugi Rp 2 Miliar, Mentor FEC Melapor ke Mabes Polri

Dari pantauan Radar Lombok, kemacetan terjadi dari Desa Kuta hingga Desa Batujai hingga pukul 00.30 Wita. Oleh petugas juga baik dari TNI-Polri masih terus berjibaku untuk mengurai kemacetan. “Ini kemacetan yang pertama kali terjadi di Lombok Tengah yang begitu panjang. Dari sore sampai dini hari masih macet,” ungkap salah seorang warga pengendara mobil saat berada di depan Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid (BIZAM). (met)

Komentar Anda