Aris Muhammad Ambil Formulir di PKB

DAFTAR: Tim Aris Muhammad mengambil formulir pendaftaran di DPW PKB Provinsi NTB, Sabtu lalu (8/4) (Yan/Radar Lombok)

MATARAM–Satu pekan sesudah dibuka masa penjaringan bakal calon kepala daerah di DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi NTB, tercatat sudah 4 balon kada sudah mengambil formulir pendaftaran. Sabtu (8/4), Aris Muhammad mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon wakil Gubernur.

“Aris Muhammad menjadi kandidat ke empat mengambil formulir,” kata Sekretaris DPW PKB Provinsi NTB, Akhdiansyah, kepada Radar Lombok, kemarin (9/4).

Pengambilan formulir bacawagub, Aris Muhammad diwakili HM Sulaiman selaku koordinator tim pemenangan Aris Muhammad. Penyerahan formulir pendaftaran diserahkan oleh Tim Desk Pilkada DPW Provinsi NTB. Yakni, Akhdiansyah dan Jamhur.

[postingan number=3 tag=”politik”]

Koordinator tim pemenangan Aris Muhammad, HM Sulaiman mengungkapkan, Aris Muhammad bakal mendaftar di PKB sebagai bakal calon wakil gubernur. Keputusan Aris Muhammad mengambil formulir dan mendaftar di PKB sebagai bentuk keseriusan dan komitmen Aris Muhammad untuk bertarung mengikuti suksesi pilkada NTB 2018.

“Kita akan ikuti semua mekanisme penjaringan di PKB,” ucapnya.

Baca Juga :  PBB Batal Usung Paket Harum

Dikatakan, sebelum mengambil formulir pendaftaran di PKB, pihaknya pun sudah mengambil formulir dan mendaftar di dua partai politik lain. Yakni, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Ia memastikan, pihaknya sesegera mungkin mengembalikan formulir pendaftaran bacawagub di DPW PKB NTB. Ia optimis Aris Muhammad bakal memperoleh dukungan dari parpol sebagai kendaraan maju dalam kontestasi di Pilkada NTB sebagai bacawagub.

“Kita juga bakal segera mendaftar di Partai Hanura,” imbuhnya.

Ditegaskan, selain 4 bacagub dan bacawagub sudah mengambil formulir pendaftaran, ada sejumlah kandidat sudah memberikan konfirmasi untuk mengambil dan mendaftar di penjaringan balon kada di PKB. Misalnya, Lalu Irham Srigede, Ahmad Rusni dan Ahyar Abduh.

Dalam formulir pendaftaran calon tersebut, kata Yongky, terdapat kolom diisi. Apakah mereka mendaftar sebagai bacagub atau bacawagub. Dalam pengembalian formulir tersebut baru calon dianggap resmi mendaftar. Adapun pengembalian formulir pendaftaran paling lambat dari tanggal 22 April hingga 2 Mei.

Baca Juga :  Menangkan Ahyar, Gerindra Rapatkan Barisan

“Tapi kita harapkan sesegera mungkin dikembalikan formulir pendaftaran,” sambungnya.

Nantinya mereka mendaftar di penjaringan. Pihaknya akan melakukan survei terkait tingkat elektabilitas dan popularitas dan kans kemenangan calon tersebut andai didukung dan diusung di Pilkada NTB 2018. Dari hasil penjaringan calon kepala daerah yang ada, pihaknya nanti akan mengusulkan tiga calon kepala daerah kepada DPP untuk direkomendasikan dan diberikan persetujuan sebagai bacagub bacawagub dari PKB.

Kendati begitu, dalam proses tersebut DPP sudah membentuk tim kecil yang bertugas dan bertanggung jawab melakukan fit and proper test dalam penjaringan di tingkat DPP.

Calon kepala daerah diusulkan ke DPP tersebut harus menjalani uji kelayakan dan kepatutan di DPP. Dari hasil tersebut diharapkan diperoleh calon kepala daerah punya kapasitas, kapabilitas dan kompetensi.

“Fit and proper test dijalani di DPP,” sebutnya. (yan)

Komentar Anda