Antisipasi Banjir, Pemkab Lombok Barat Gelar Kerja Bakti di Senggigi

Antisipasi Banjir, Pemkab Lombok Barat Gelar Kerja Bakti di Senggigi
KERJA BAKTI : Staf Pemkab Lobar kerja bakti mengeruk selokan di Senggigi, guna mengantisipasi bencana banjir dan genangan, Kamis (19/10). (IST FOR RADAR LOMBOK)

GIRI MENANG – Guna mengantisipasi banjir dan genangan di kawasan Senggigi, Pemkab Lombok Barat menggelar kegiatan kerja bakti mengeruk selokan setempat, Kamis (19/10). Khususnya di lokasi yang kerap dikeluhkan terjadi banjir dan genangan yakni gang jalan menuju Pantai Senggigi, jalan depan Kila Hotel.

Puluhan personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), pegawai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), karyawan hotel setempat dan lainnya bersama-sama melakukan kerja bhakti. Dinas PUPR sendiri mengerahkan satu alat berat untuk mempercepat pengerukan selokan.

Kepala Pelaksana BPBD Lobar H. Moh. Nadjib mengatakan, selokan berisi sampah serta sedimen tanah dan pasir. Setelah diangkat, material langsung diangkut oleh mobil sampah DLH. “ Kalau kita diamkan, nanti menjadi persoalan baru,” jelasnya.

Dengan kerja bakti ini lanjutnya, diharapkan tidak ada lagi banjir dan genangan. Namun dirinya tidak berani memastikan banjir dan genangan tidak terjadi lagi. “Setidaknya bisa mengurangi terjadinya banjir. Kita harapkan juga kesadaran semua pihak untuk menjaga lingkungannya,” jelasnya.

Adapun kerja bakti semacam ini di Senggigi, akan berlanjut di titik-titik lainnya, seperti di sekitar Hotel Sheraton dan lainnya, yang selama ini juga dikeluhkan kerap terjadi genangan. “Kalau depan Hotel Jayakarta itu sudah tuntas. Di dalamnya kita sudah buatkan saluran,” bebernya.

Pada hari yang sama, BPBD Lobar kemarin juga menyalurkan bantuan material kepada warga Desa Bug-Bug Kecamatan Lingsar yang rumahnya rusak akibat bencana puting beliung yang terjadi beberapa hari lalu. Total 42 rumah yang rusak. Bantuan yang diserahkan langsung kepada Kepala Desa Bug-Bug Suhaimi tersebut berupa 150 lembar seng, 80 lonjor kayu usuk dan 20 sak semen.

Kades juga mengungkapkan kabar rencana kedatangan Presiden Joko Widodo ke Bug-Bug. Karena kebetulan Presiden sedang berada di Lombok. Pihaknya pun mengaku siap-siap menyambut kedatangan orang nomor 1 di Indonesia tersebut, yang direncanakan akan datang hari ini. “Ya kita siap-siap,” tandasnya.(zul)