Amin Siap Menuju NTB Satu

MATARAM – Pemilihan Gubernur (Pilgub) akan dilaksanakan tahun 2018 mendatang. Orang nomor dua di NTB saat ini, Wakil Gubernur H Muhammad Amin mengaku siap bertarung menuju NTB satu untuk melanjutkan proses pembangunan.

Menurut mantan politisi Partai Golkar ini, dirinya akan ikut bertarung dalam pilgub hanya dengan satu syarat. Tanpa syarat itu terpenuhi maka ia memastikan diri tidak akan pernah menjadi calon Gubernur. "Syarat saya hanya satu, ada dukungan dari rakyat," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Jum'at sore (3/6).

Apabila banyak masyarakat memberikan dukungan lanjutnya, itu merupakan amanah yang harus dilaksanakan. Amin menegaskan akan bertarung habis-habisan untuk mewujudkan dukungan itu menjadi kenyataan. Saat ini dirinya hanya fokus membantu kerja-kerja Gubernur. Terkait pencalonannya diserahkan sepenuhnya ke masyarakat NTB. “Selama ini saya tidak pernah memikirkan jabatan, jadi Wagub saja saya tidak berpikir. Tapi Allah selalu memiliki rencana, dan saya berusaha menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.

Baca Juga :  Ayo Dukung Dian Lestari, Wakil NTB untuk Puteri Indonesia 2017

Amin juga belum memikirkan kendaraan politik. Meskipun setelah dibuang oleh Golkar, banyak tawaran yang datang ke dirinya untuk memimpin partai di NTB. “Kendaraan politik itu gampang, yang penting ada kepercayaan rakyat,” yakinnya.

Apabila banyak dukungan dari rakyat, Amin akan melanjutkan program pembangunan yang telah cukup berhasil pada saat ini. Berbagai kekurangan akan dibenahi dan prestasi baik harus tetap dipertahankan dan dilanjutkan. “Seperti yang saya bilang, saya siap lanjutkan tugas pak Gubernur saat ini kalau rakyat mengamanahkannya ke saya,” ucap Amin.

Baca Juga :  Langkah PSSB NTB Semakin Berat

Dikatakan Amin, dirinya sudah memiliki pengalaman mendampingi Gubernur dalam memimpin NTB. Setidaknya tidak perlu beradaptasi lagi dan bisa langsung kerja. Hal yang berbeda akan terjadi apabila Gubernur terpilih adalah pendatang dari Kabupaten/Kota, mereka harus membutuhkan waktu untuk beradaptasi. (zwr)

Komentar Anda