Ambulans Terbakar, Dinas Rugi 200 Juta

RUGI : Dinas Kesehatan Kota Mataram rugi ratusan juta rupiah akibat kebakaran ambulans saat proses pengasapan (fogging) Selasa lalu (Sudir/Radar Lombok)

MATARAM-Kepala Dinas  Kesehatan Kota Mataram H. Usman Hadi mengaku kerugian akibat kebakaran ambulans mencapai Rp 200 juta. Sementara di luar itu ada 5 unit alat pengasapan (fogging) yang rusak. “ Kita sudah minta di Bagian Umum untuk sementara kita pinjam mobil operasional untuk menunjang kegiatan pengasapan,” ungkapnya kepada Radar Lombok kemarin.

Kasus kebakaran ambulans telah ditangani oleh polres Mataram. Ia menyebut ini musibah. Untuk itu petugas diminta berhati-hati saat bekerja.

Pada kesempatan ini Usman menghimbau warga waspada dengan ancaman demam berdarah. Ia meminta Puskesmas aktif melakukan evaluasi penanganan demam berdarah di wilayah masing-masing

Baca Juga :  Korsleting Listrik, Rumah Warga Terbakar

Mobil ambulans milik Dinas Kesehatan Kota Mataram tiba-tiba terbakar, Selasa (1/11). Ini adalah mobil operasional untuk kegiatan pengasapan (fogging) dalam rangka memberantas nyamuk berbahaya.

Kronologisnya diceritakan petugas setelah petugas melakukan fogging di Lingkungan Gerisak Aman, Gang Kelapa Tiga, Kelurahan Kekalik Jaya. “ Peristiwanya cukup mengagetkan dan menyita perhatian warga di sini. Tiba-tiba mobil ambulans itu terbakar di bagian mesin dan mengeluarkan asap,” ungkap Kepala Lingkungan Gerisak Aman HL. Irwan kepada Radar Lombok.

Fogging dilakukan mulai jam 6 pagi. Enam petugas melakukan penyemprotan di beberapa titik sesuai lapaoran dan permohonan masyarakat dalam rangka mengantisipasi penyakit demam berdarah. Setelah selesai, petugas memasukkan alat fogging ke dalam ambulans. Tiba-tiba petugas berhamburan keluar setelah ada kobaran api dari alat fogging dekat dengan satu cerigen premium. Beruntug, empat petugas berhasil keluar dari mobil. Satu petugas mengalami luka bakar di bagian tangan dan telinga bernama Yulianus Rony.

Baca Juga :  Ambulans Milik Dikes Terbakar

Kejadian ini membuat masyarakat berhamburan datang dan mengupayakan pemadaman secara sederhana.  Petugas pemadam kebakaran datang selang 15 menit. Mobil ambulans rusak parah serta enam alat fogging dan enam handphone petugas.(dir)

Komentar Anda