Amankan Pilkada Serentak 2018, Polda NTB Kerahkan 10.054 Personel

Warga menurutnya boleh beda partai dan pilihan serta dukungan. Namun semangat sebagai warga NKRI harus tetap bersatu. ‘’ Kita boleh berbeda pilihan dan dukungan. Tapi persatuan harus tetap dijaga. Semangat persatuan itu diikat dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia,’’ katanya.

Baca Juga :  Mahally: Aspirasi Jamaah Rohmi Jadi Cagub

Terkait apakah ada pemetaan daerah rawan yang mendapat atensi dari kepolisian, Kapolda mengatakan, rawan tidaknya suatu daerah tergantung pada masyarakatnya. Begitu tim sukses masing-masing pasangan calon yang bekerja secara professional. Selain itu juga tidak melakukan provokasi dan pelanggaran lainnya. “ Seketika ada pelanggaran, pasti itu akan terjadi konflik,’’ Ungkapnya.

Ia berharap kepada KPU agar benar-benar solid dalam bekerja. KPU menurut tidak boleh melakukan pelanggaran apapun. Begitu dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) yang diminta bekerja secara professional. “ Panwaslu itu harus mengawasi dan menjadi wasit pilkada di NTB ini. Kalau itu yang terjadi, apapun keputusannya, rakyat akan terima, kalau ada yang tidak menerima. Silahkan menggunakan jalur hukum karena memang ada ruangnya untuk menyelesaikan permasalahan itu,’’ tandasnya.

Ketua KPU NTB Lalu Aksar Anshori mengatakan, pihaknya sudah sangat siap untuk melaksnakan tahapan pendaftaran calon gubernur (Cagub) dan calon wakil gubernur (Wagub) NTB tanggal 8 sampai 10 Januari mendatang. Bahkan menurutnya sudah ada pemberitahuan dari bakal pasangan calon yang akan melakukan pendaftaran. “ Hari Senin itu sudah ada pemberitahuan akan ada yang mendaftar yaitu pasangan Ali-Sakti pada pukul 10.00 Wita dan pasangan Suhaili-Amin pada pukul 14.00 Wita. Tentunya kita siap melaksanakan tahapan tersebut,’’ Katanya.

Terkait dengan simulasi pengamana yang dilakukan kepolisian, ia  sangat mengapresiasi kesiapan kepolisian. “ Ini menunjukkan Polda NTB sangat siap dalam memberikan pengamanan terhadap seluruh tahapan pilkada NTB. Kami dari penyelenggara ingin memastikan bahwa kami ini bekerja independen dan profesional. Kami ingin melaksanakan tahapan ini sesuai dengan aturan yang ada. Kami tidak khawatir karena Polda NTB sudah sangat siap mengantisipasi berbagai kemungkinan yang akan terjadi dan dapat diatasi,’’ ungkapnya.(gal)

Komentar Anda
1
2