Alami V Belt Putus, Mahyi Gercep Panggil Honda Care

Mekanik asal Dealer MPM Lotim L Ahmad Muliawan bersama pemilik motor Honda Scoopy Mahyi.

SELONG – Tak pernah disangka Honda Scoopy milik Mahyi, pria asal Sisik Labuan Haji Lombok Timur tiba-tiba mengalami putus vbelt. Motor Scoopy berwarna krem coklat tahun 2021 itu masih terbilang anyar, namun di usia mudanya sudah mengalami putus vbelt. Hal ini bisa terjadi karena beban pemakaian yang berlebih serta tak didukung dengan perawatan secara berkala.

Technical Service Manager Astra Motor NTB Dicky Maulana Akbar mengatakan sepeda motor matik tidak menggunakan rantai besi untuk menggerakkan roda, penggunaan vbelt yang terbuat dari karet sebagai penyalur tenaga dari mesin ke roda. Sama seperti rantai, komponen tersebut memiliki usia pakai.

“Perawatan motor matik harus rutin memperhatikan pemakaian vbelt dan juga rutin menggantinya. Jika tidak bisa saja vbelt putus saat dipakai. Tentu saja itu bisa membuat kendaraan tidak bisa berjalan dan tidak bisa dipakai dan yang lebih parahanya bisa membahayakan penggunanya,” jelas Dicky.

Baca Juga :  Servis Motor Honda Saat Weekend Untungnya Dobel

Mekanik asal Dealer MPM Lotim L Ahmad Muliawan yang membantu Mahyi dalam menangani vbelt putus mengaku mendapat laporan masuk untuk pertolongan pertama pada kendala motor Honda di wilayah Lombok Timur dan ia bergegas mengunjungi Mahyi ke kediamannya.

Karena keluhannya Mahyi, motor Scoopy miliknya tak bisa berjalan saat di gas, dan diprediksi vbelt putus. Dan betul saja, setelah tiba di lokasi dan bongkar bagian vbelt, terlihat vbelt dari motor Mahyi sudah retak dan putus.

“Penanganannya yaitu penggantian vbelt yang dapat diproses langsung di lokasi tanpa harus membawa motor ke AHASS,” jelas Ahmad.

Baca Juga :  Sigap dan Tanggap, Honda Care Makin Populer di NTB

Faktor utama yang menyebabkan vblet mudah putus adalah akselerasi atau beban kerja pada belt yang terlalu berlebihan. Untuk usia pemakaian vbelt biasanya maksimal pada jarak 25.000-30.000 kilometer. Jika sudah mencapai angka ini ada baiknya pengguna segera mengganti vbelt. 

Hal ini juga berguna untuk membersihkan kotoran yang menempel pada vbelt motor. Tanda-tanda vbelt sehat yaitu tarikan gas yang halus dan lancar, namun saat tarikan menjadi kasar dan berkurang bisa jadi salah satu penyebabnya adalah vbelt yang sudah mengalami keretakan, sehingga perlu segera di ganti. Keretakan ini bisa dilihat dari lekukan yang membentuk huruf V pada bagian motor yang bergerigi.

“Sebagai tips lakukanlah pengecekan rutin setiap beberapa bulan sekali atau setiap jarak tempuh 6.000 kilometer,” tutupnya. (luk)

Komentar Anda