AHZ Siapkan Empat Nama Calon Pendamping

Ahmad Ziadi
Ahmad Ziadi.(M HAERUDDIN/RADAR LOMBOK)

PRAYA – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Lombok Tengah, Ahmad Ziadi (AHZ) terus menjajaki komunikasi politik untuk melancarkan ikhtiarnya dalam bertarung di pilkada mendatang. Meski belum memutuskan untuk nama pendampingnya, namun Ahmad Ziadi mengaku sudah mengunci empat nama. Di antaranya H Humaidi, Ferdian Elamansyah, Lalu Aksar Ansori, dan HL Normal Suzana. “Sampai saat ini belum kita umumkan karena saya akan sampaikan setelah balik dari umrah. Yang jelas salah satu dari empat orang itu yang akan menjadi pendamping saya,” ungkap Ahmad Ziadi kepada Radar Lombok, Selasa (28/1).

Ziadi mengaku intens menjalin komunikasi politik dengan keempat nama tersebut. Meski selama ini banyak isu yang berkembang di tengah publik, bahwa sejumlah nama yang digadang itu telah memiliki pasangan. Namun, baginya semua itu masih bisa berubah. Belum ada paket kandidat calon bupati dan calon wakil bupati yang final. “Tidak ada kepastian tanpa ada kejadian. Bisa saja berubah dan pendamping saya nantinya salah satu dari empat orang ini. Tidak ada di luar empat orang yang sudah saya sebutkan ini,” terangnya.

Ziadi juga mengakui, bahwa sejumlah nama-nama yang digadangnya menjadi bakal pendampingnya sudah dipaketkan. Paketan ini bahkan sudah digaungkan berkembang ke khalayak publik. Seperti paket H Dwi Sugianto dan Lalu Aksar Ansori, HL Pathul Bahri dan Ferdian Elmansyah. Dan, kabar H Humaidi yang tak ingin dijadikan nomor dua. Namun, semuanya sekali lagi belum ada kepastian.

Yang terpenting, lanjut Ziadi, sekarang ia fokus untuk melakukan komunikasi di tataran pengurus wilayah partai tempatnya mendaftar. Mulai dari struktur kepengurusan tingkatan daerah hingga pusat. Mengingat, Ziadi sudah mendaftar di sejumlah partai seperti Partai Nasdem, PKS, Golkar, PPP, PDI Perjuangan, Berkarya dan PAN. ‘’Dan nama pasangan ini akan kita umumkan pada bulan Maret mendatang,’’ ujarnya.

Dan, sambungnya, yang terpenting saat ini komitmennya untuk maju menjadi orang nomor satu di Lombok Tengah, sudah final. Dengan demikian, berbagai ikhtiar lanjutan sudah dilakukan. Salah satunya pembentukan posko kemenangan di setiap kecamatan. “Semua orang dari empat ini berpeluang sama menjadi wakil karena belum ada yang final. Di daerah bisa saja sudah jadi tapi kita tidak tahu nanti di Jakarta bisa berubah. Karena DPP tentu juga nantinya akan melihat hasil survei,’’ tandas anggota DPRD Lombok Tengah tiga periode ini.

Ziadi menambahkan, ia juga sudah mempersiapkan siapa yang akan menggantikan dirinya atau menjadi pergantian antar waktu (PAW) ketika ia mengundurkan diri. Pengunduran diri juga kemungkinan besar akan dilakukan pada Maret atau April mendatang. “Intinya siap melanjutkan ikhtiar Suhaili dan Ratminah yang akan menjadi PAW saya. Karena dia posisi nomor dua,” pungkasnya. (met)

Komentar Anda