MATARAM – SMK Negeri 3 Mataram memiliki program keahlian yang diminati industri, yakni program keahlian yang berbasis teknologi dan rekayasa, serta energi dan pertambangan. Diantaranya bangunan, sipil, arsitektur, otomotif motor, otomotif mobil, mesin, elektronika, kelistrikan, dan yang terbaru prodi energi terbarukan.
Salah satu jurusan yang diminati oleh siswa, yaitu program keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM). SMK Negeri 3 Mataram bekerja sama dengan PT Astra Honda Motor (AHM) dan Astra Motor NTB dalam pengembangan jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM). Jumlah siswa TBSM rata-rata satu kelasnya sebanyak 40 siswa dengan jumlah saat ini ada empat kelas.
“Lulusan kami tidak hanya langsung terserap kerja di AHASS, namun juga mendapatkan bekal kewirausahaan perbengkelan dari Honda. Ada juga lulusan yang langsung berwirausaha dengan membuka bengkel sendiri atau membantu pengembangan bengkel milik keluarganya,” kata Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Kurikulum SMKN 3 Mataram Anwar Muhaimin.
Dikatakannya, program keahlian TBSM telah melakukan kerjasama dengan AHM sejak tahun 2012 silam. Dengan dukungan kurikulum berbasis industri, pada setiap mata pelajaran terdapat titipan mengenai pengelolaan bengkel yang diarahkan pada kewirausahaan. Termasuk dengan adanya kerja sama ini, pihak sekolah selalu mendapatkan update ilmu pembaruan maupun teknologi terbaru yang ada di dunia otomotif sepeda motor.
“Jadi standar praktik bengkel yang ada di sekolah disesuaikan dengan standar yang ada di Astra Honda Motor (AHM).
Kedepannya pihak sekolah menginginkan adanya kurikulum yang resmi antara sekolah dan industri. Termasuk angan-angan sekolah untuk bisa membuka bengkel resmi AHASS sendiri, yang kedepannya bisa langsung menjadi tempat bekerja bagi siswa lulusan SMKN 3 Mataram. Selain itu bisa juga melakukan teaching factory di AHASS yang ada di sekolah. Pihak sekolah juga berharap siswanya mendapatkan pelatihan mekanik dan teknisi secara keseluruhan. Sebab siswa lulusan TBSM kemitraan ini secara otomatis akan mendapatkan sertifikasi level 1 dari AHM.
Sementara itu, Marketing Manager Astra Motor NTB Kresna Murti Dewanto mengatakan, kerja sama kurikulum, sinergi yang dilakukan Astra Motor NTB bersama SMKN 3 Mataram, yaitu pada program edukasi Safety Riding berupa sosialisasi mengenai keselamatan berkendara bagi siswa SMK.
“Semangat bersinegri untuk membangun negeri ini dapat dimulai dengan beragam cara seperti menghadirkan suasana aman dan nyaman saat berkendara,” kata Kresna. (luk)
