MATARAM — Kabar gembira bagi warga Provinsi NTB. Rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) akan mulai dibuka pada 20 Agustus, hingga 6 September 2024. Ketika pendaftaran telah resmi dibuka, maka para calon pelamar nantinya dapat melakukan pendaftaran melalui laman https://sscasn.bkn.go.id.
“Besok (hari ini, red) Senin tanggal 19 kita umumkan. Formasi akan bisa dilihat, kita bisa mengakses link yang ada. Silahkan mulai mendaftar pada tanggal 20 September,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB, Yusron Hadi, kemarin.
Dalam gelombang terbaru ini, pemerintah membuka rekrutmen untuk calon pegawai sipil (CPNS). Baru dalam waktu tak lama lagi, pemerintah juga akan membuka rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk menuntaskan penataan tenaga non-ASN (honorer) yang kini dalam proses verifikasi.
Setidaknya pemerintah sudah menyiapkan sebanyak 14.829 formasi CPNS dan PPPK untuk Pemprov dan 10 Kabupaten/Kota di NTB. Rinciannya, sebanyak 1.696 formasi untuk seleksi CPNS, dan 13.133 formasi untuk seleksi PPPK.
Adapun kuota untuk CPNS dan PPPK tahun 2024 terbanyak didapatkan oleh Kabupaten Sumbawa yakni sebanyak Sumbawa Barat 2.847 formasi. Disusul Kabupaten Bima sebanyak 2.150 formasi. Kemudian Kabupaten Dompu 1.962 formasi, Kabupaten Lombok Tengah 1.665 formasi dan Kabupaten Lombok Timur 1.600 formasi.
Selanjutnya kuota untuk Kabupaten Sumbawa sebanyak 1.261 formasi, Kabupaten Lombok Utara 1.000 formasi dan Kota Bima 829 formasi. Lalu kuota untuk CPNS dan PPPK Kota Mataram sebanyak 676 formasi. Sedangkan Kabupaten Lombok Barat 339 formasi.
Khusus lingkup Pemprov NTB, pemerintah mengalokasikan sebanyak 500 formasi untuk CPNS dan PPPK 2024. Rinciannya, sebanyak 140 formasi CPNS dan 360 formasi PPPK.
Berkaca pada tahun-tahun sebelumnya yang tidak banyak membuka CPNS. Dimana tahun 2023 formasi terbanyak adalah pendaftaran untuk tenaga PPPK. Sehingga diprediksi pendaftaran CASN tahun ini akan didominasi oleh tenaga CPNS.
Pihaknya pun memprediksi jumlah pelamar CPNS dan PPPK 2024 akan mengalami kenaikan menjadi 10 ribu orang dibandingkan rekrutmen sebelumnya. Yangmana pelamar CPNS dan PPPK tahun 2023 mencapai 9 ribu orang.
“Kalau dulu CPNS dan PPPK itu mencapai 9.000 an. Taksiran kita kalau ASN 60-40 persen untuk CPNS sekarang bisa mendekati khusus CPBS. Kemarin kita perkirakan 10 ribu. Kareba terjadi kekosongan, tidak ada pemerimaan CPNS selama dua tahun,” katanya.
Kesempatan besar bagi calon peserta disabilitas dan S1 lulus cumlaude. Pemerintah menyiapkan alokasi khusus sebesar 2 persen dari total formasi yang ada. “Disabilitas mendapatkan kesempatan dan teman-teman punya prestasi cumlaude silahkan. Tetapi kita pilih formasinya,” jelasnya.
Pemerintah memprioritaskan formasi untuk kategori cumlaude ini tenaga yang paling banyak dibutuhkan dan tentunya berkualitas. Misalnya dari tenaga kesehatan dan ahli teknologi informasi (IT). “Harapan kita cumlaude ini banyak. Tapi kalau dia tidak terisi kosong dia, rugi kita,” ucapnya. (rat)
