Absen, 38 Peserta PPPK Gagal Masuk Data BKN

SELEKSI PPPK: Kota Mataram sudah menuntaskan seleksi PPPK tahap II.

MATARAM – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Mataram menyayangkan ketidakhadiran 38 peserta seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap II. Karena tidak hadir di tahap seleksi, 38 peserta yang merupakan tenaga honorer di Kota Mataram tersebut otomatis tidak masuk data Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk bisa diangkat menjadi PPPK paruh waktu dan lainnya. “Bagi yang tidak hadir otomatis tidak masuk pangkalan database BKN,” ujar Kepala BKPSDM Kota Mataram, Taufik Priyono, Senin (19/5).

Sejak awal BKPSDM aktif memberikan pemahaman kepada calon peserta seleksi PPPK tahap II. Bahwa dengan mengikuti tahapan seleksi, honorer akan masuk data BKN untuk penerimaan tahap selanjutnya.

Kini hanya peserta yang sudah mengikuti tes seleksi, bisa diakomodir oleh pemerintah pusat walaupun kebijakan terkait pengangkatan belum jelas. “Padahal di grup kasubag umum OPD sudah kita ingatkan untuk tetap mengikuti tes meskipun belum ada arahan kebijakan terkait pengangkatannya. Tapi paling tidak yang sudah mengikuti tes sudah punya 1 tiket kedepannya,” katanya.

Taufik mengatakan, seluruh peserta yang tidak hadir dari hasil rekapan pelaksanaan tes. Seluruhnya tidak ada pemberitahuan yang diterima panitia. “Hampir semua tanpa pemberitahuan karena yang terlambat kemarin diberi ruang untuk masuk,” ungkapnya.
Sebagai informasi, sebanyak 1.871 orang yang tercatat sebagai peserta tes PPPK tahap II di Kota Mataram.

Pelaksanaan tes berlangsung tanggal 16 Mei sampai 18 Mei di Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi NTB di Jala Pemuda. Tes berlangsung tiga hari dengan dua sesi setiap harinya. Kapasitas ruangan di satu sesi maksimal 300 peserta. Tapi dari pelaksanaan tes, peserta yang tidak hadir didapati di setiap sesi. Dari 1.871 peserta, tercatat yang hadir dan mengikuti seleksi 1.833 orang.

Sementara yang tidak hadir 38 orang.
Untuk tahapan selanjutnya, BKPSDM tinggal menunggu pengumuman dari BKN. Begitu juga dengan penilaian hasil seleksi PPPK tahap II menunggu petunjuk lebih lanjut. “Kami hanya rekap kehadiran saja,” katanya.

Sedikit diulas, sebanyak 1.871 pelamar PPPK tahap II akan memperebutkan 30 formasi yang masih tersisa dari proses seleksi tahap sebelumnya. Sebanyak 30 formasi itu terdiri atas formasi tenaga kesehatan dan tenaga pendidik sebanyak 29 sedangkan satu formasi tersedia untuk tenaga teknis di Dinas Pertanian. (gal)