MATARAM – Mantan Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi atau biasa disapa Tuan Guru Bajang (TGB) mengajak masyarakat mematuhi imbauan pemerintah terkait protokol pencegahan Covid-19.
“Protokol kesehatan itu kalau dalam fatwa ulama adalah bagian dari ibadah yang mulia pada masa-masa sekarang ini. Karena melaksanakan protokol kesehatan itu adalah bagian dari kaidah inti agama. Ada hadis Rasuulloh yaitu jangan membawa mudharat bagi diri sendiri dan jangan jadi perantara mudharat yang bisa menimpa orang lain,”ungkapnya saat ditemui usai melaksanakan salat Jumat di masjid Islamic Center, Mataram, Jumat (5/6).
Menurut TGB, mematuhi protokol kesehatan bukan hanya atas dasar perintah gubernur atau pejabat terkait, tetapi juga sekaligus mematuhi perintah agama. Mengabaikan hal itu, maka hukumnya dosa besar.”Fatwa ulama Al-Azhar (Universitas Al-Azhar, Mesir) mengabaiakan protokol kesehatan dengan sengaja itu maksiat,”ungkapnya.
Untuk itu, masyarakat perlu memahami agama secara mendalam. Terkait hidup dan matinya seseorang kata dia, memang benar ada di tangan Tuhan. Hanya saja jangan juga mencari-cari kematian dengan sengaja. “Perlu adanya ikhtiar,”cetusnya.
Menyikapi semakin merebaknya virus corona ini kata TGB, perlu adanya kerja sama yang baik antara pemerintah dengan masyarakat. Sebagus apapun program pemerintah, kalau tidak didukung oleh masyarakat maka tentu tidak akan pernah berhasil.”Pangkal dari keberhasilan perjuangan itu adalah kebersamaan. Pemerintah anggarannya terbatas tetapi ada kesadaran masyarakat yang kuat Insya Allah kita akan bisa melewatinya. Sebaliknya meski ada anggaran yang banyak dan program bagus tetapi tidak ada kesadaran dari kita ya gak bisa. Untuk itu mari sama-sama supaya daerah kita cepat normal,”ajaknya.(der)
