MATARAM – Proses tahapan penerimaan pendaftaran calon direksi Bank NTB Syarih oleh Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) resmi ditutup pada Rabu malam (30/4) pada pukul 23.59 Wita. Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah telah menerima laporan dari LPPI terkait jumlah total pendaftar yang ikut berkompetisi memperebutkan lima jabatan penting di jajaran direksi Bank NTB Syariah.
Sekretaris Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah Prof Riduan Mas’ud menyebutkan bahwa jumlah total pendaftar khusus untuk jajaran calon direksi, mencapai 97 orang untuk lima posisi jabatan. Mulai dari jabatan direktur utama, direktur pembiayaan, direktur keuangan dan operasional, direktur kepatuhan dan manajemen resiko dan direktur dana dan jasa.
“Alhamdulillah, laporan dari LPPI hingga batas terakhir pendaftaran, ternyata jumlah pendaftar itu sangat tinggi, mencapai 97 orang. Ini menunjukkan banyak bankir nasional yang ingin ikut membangun dan memajukan Bank NTB Syariah,” kata Prof Riduan Mas’ud, Kamis (1/5).
Dari 97 orang total jumlah pendaftar tersebut, lanjut Prof Riduan, dengan rincian 12 orang pendaftar untuk posisi calon direktur utama, 24 orang pendaftar untuk posisi calon direktur pembiayaan, 19 orang pendaftar untuk posisi jabatan direktur keuangan dan operasional, 25 orang pendaftar untuk posisi jabatan direktur kepatuhan dan manajamen resiko, dan 17 orang pendaftar untuk posisi direktur dana dan jasa.
Menurut Prof Riduan, tingginya jumlah pendaftar untuk semua posisi jabatan di jajaran direksi Bank NTB Syariah menunjukkan posisi tawar tinggi. Selain itu juga, kata Prof Riduan, banyaknya jumlah pendaftar semakin memudahkan LPPI dalam melakukan seleksi, dan memantau rekam jejak para calon lebih ketat, profesional dan independen.
Para pendaftar di berbagai posisi jabaran direksi Bank NTB Syariah ini, merupakan para bankir handal yang memiliki jam terbang tinggi di industri perbankan tanah air. Dengan demikian, diharapkan nantinya, nama -nama yang diserahkan ke Tim Pansel setelah melalui berbagia rangkaian seleksi super ketat oleh LPPI, merupakan pra bankir terbaik dari yang baik di tanah air.
Prof Riduan menyebut nantinya setelah selesai proses seleksi super ketat dari LPPI, kemudian hasilnya diserahkan kepada Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah. LPPI akan menyerahkan sebanyak 25 orang, di mana masing -masing poisis jabatan pendaftar sebanyak 5 orang lengkap dengan nilai skor perangkingannya.
Setelah diserahkan oleh LPPI, kemudian Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah melakukan wawancara mendalam, dan dikerucutkan menjadi 15 orang untuk 5 posisi jabatan direksi atau masing-masing posisi jabatan menjadi 3 orang.
Selanjutnya, Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah menyerahkan hasil seleksi jajaran direksi tersebut kepada Pemegang Saham Pengendali (PSP) dalam ini Gubernur NTB H Lalu Muhamad Iqbal, sebanyak 15 orang atau masing – masing jabatan direksi ada 3 orang.
“Untuk berapa yang diusulkan oleh PSP kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK), itu menjadi ranah kebijakan bapak Gubernur. Kami di Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah menyerahkan nama-nama lengkap dengan skor nilai, termasuk skor nilai dari LPPI kepada PSP sebagai bahan pertimbangan untuk siapa saja diusulkan ke OJK,” terang Prof Riduan.
Ia kembali menegaskan bahwa proses seleksi jajaran direksi oleh LPPI dan Tim Pansel betul -betul penuh dengan integritas tinggi, independen dan profesional, dengan harapan PSP bisa mendapatkan calon direksi Bank NTB Syariah sesuai harapan PSP dan masyarakat NTB selaku pemilik Bank Pembangunan Daerah (BPD) ini.
“Insyaallah kami di Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah akan melaksanakan tanggungjawab ini dengan independen, profesional dan integritas yang tinggi,” tegasnya.
Adapun jadwal yang ditetapkan dalam proses Pansel Pengurus Bank NTB Syariah adalah penutupan pendaftaran calon direksi pada 30 April 2025 pukul 23.59 Wita, tanggal 24 Mei LPPI menyerahkan hasil penilaian dan seleksi kepada Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah. Selanjutnya pada 26 Mei, Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah melakukan wawancara mendalam kepada 25 orang calon direksi. Dan pada tanggal 28 Mei, Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah menyerahkan 15 nama-nama calon direksi kepada PSP dalam ini Gubernur NTB. Sementara itu pada 1 Juni, PSP dalam hal ini Gubernur NTB menyerahkan nama-nama usulan calon direksi ke OJK untuk mengikuti proses tahapan fit and propert test.
“Mengenai berapa orang untuk masing – masing jabatan direksi yang diusulkan ke OJK oleh PSP itu menjadi ranah kebijakan Gubernur NTB. Kami Tim Pansel Pengurus Bank NTB Syariah menyerahkan masing-masing jabatan direksi itu 3 orang, sehingga totalnya ada 15 orang,” pungkas Prof Riduan. (luk)
