PRAYA—Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Lombok Tengah (Loteng) sudah secara resmi mengumumkan para pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang lulus untuk administrasi. Dimana dari 3.616 pelamar, yang dinyatakan lulus sebanyak 3.244, sementara 372 lainnya dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Kepala BKPP Lombok Tengah, HM Najili menyampaikan bahwa dari 372 pendaftar yang dinyatakan tidak lulus itu terjadi akibat beberapa faktor. Diantaranya 179 tidak lulus karena tidak sesuai dengan persyaratan, dan 193 pelamar tidak ada berkasnya, atau tidak mengirim berkas lamaran.
BACA JUGA: Lobar Kembali Undur Jadwal Pengumuman Kelulusan Administrasi Pelamar CPNS
“Yang 193 orang ini sebenarnya dia sudah mendaftar lewat portal atau online, tapi dia tidak mengirim berkas lamaran lewat pos. Sehingga tetap dinyatakan tidak memenuhi syarat untuk administrasi,” ungkap Najili saat dihubungi, Rabu kemarin (24/10).
Lebih jauh disampaikan, bahwa yang lolos administrasi ini semua formasi, termasuk honorer K2 yang masuk 204 memenuhi syarat beberapa waktu lalu. Disatu sisi yang tidak lolos kebanyakan juga dari tenaga pendidik, karena memang pendaftarnya juga banyak. “Dari tenaga pendidik yang banyak tidak memenuhi syarat. Bagi yang lolos nanti bisa dilihat di web Pemkab Lombok Tengah, dan secara manual ditempel di kantor,” jelasnya.
Bagi pelamar yang dinyatakan lulus, maka nantinya akan dilanjutkan dengan tes kompetensi. Hanya saja, pihaknya masih belum mengetahui secara detail kapan dan lokasi tes tersebut. “Tinggal menunggu jadwal untuk tes kompetensi dasar yang dilaksanakan di Mataram saja,” jelasnya.
Lebih jauh disampaikan, secara umum pendaftaran seleksi CPNS di wilayah Lombok Tengah, terbilang cukup lancar. Formasi yang direbutkan ada sebanyak 481 formasi, dengan rincian khsusus K2 sebanyak 250 orang, 150 guru, dan lainnya.
BACA JUGA: Pengumuman CPNS Lotim Kembali Molor
“Untuk jumlah formasi yang direbutkan ribuan orang ini sekitar 481 formasi. Namun jumlah formasi yang kami terima tahun ini merupakan porsi formasi terbanyak dibandingkan kabupaten lainnya yang ada di Provinsi NTB,” ujarnya.
Untuk tahapan pelaksanaan test berikutnya, pihaknya masih belum mengetahui. Tapi jika merajuk pada tanggal dalam tahapan yang dikeluarkan pusat, pastinya akan dilakukan bulan ini. Sementara untuk pelaksanaan test sendiri akan dilakasanakan di Mataram untuk keseluruhan, terkecuali untuk Lombok Timur dan Sumbawa.
Selain itu, pihaknya memastikan tidak ada jalur khusus untuk penerimaan CPNS tersebut. Jika memang ada informasi seperti itu, pihaknya selalu mengingatkan masyarakat dalam setiap kesempatan, agar tidak percaya dengan janji manis orang yang memberikan informasi yang belum pasti kebenarannya.
Pasalnya, untuk persoalan perekrutan CPNS memang sering dimanfaatkan oleh orang- orang yang tidak bertanggung jawab. Hanya saja, yang menjadi kendala selama ini karena memang banyak masyarakat yang enggan untuk melapor. Padahal pihaknya sangat mengharapkan hal itu, agar para calo tidak selalu memanfaatkan situasi yang ada ditengah masyarakat.
BACA JUGA: Formasi CPNS Bisa Kosong
“Kami selalu meminta kepada masyarakat untuk melapor jika ada permasalahan. Namun yang melapor itu mereka tidak mau. Padahal itu adalah untuk membantu mereka, agar jangan terus menerus menjadi lahan bagi oknum yang tidak bertanggung jawab dalam memanfaatkan kesempatan perekrutan CPNS ini,” jelasnya. (met)
