SELONG – Keracunan massal terjadi di dusun Ambungan, Desa Labuhan Haji, Kecamatan Labuhan Haji setelah menyantap soto untuk berbuka puasa pada Selasa (20/5). Dimana sebanyak 25 yang menjadi korban. Para korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan intensif dari rumah sakit.
Namun dari 25 korban itu, satu orang meninggal dunia setelah dirujuk di RSUD Selong. Korban yang meninggal dunia diketauhui insial TM (10) berjenis kelamin perempuan. Sementara itu korban lainnya kondisinya sudah membaik. Sementara 15 korban lainya masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas setempat.
“Diduga karena keracunan saat buka puasa. Saat ini sebagian pasien masih dirawat” terang Kepala Puskesmas Labuhan Haji Rusli Anhar
Dari informasi yang diterima, ketika itu para korban sedang berbuka puasa di sawah. Mereka dibawakan soto oleh pemilik sawah. Setelah disantap para korban langsung pusing, sakit perut , muntah dan lemas.
Hal sama juga dibenarkan oleh Kasi Trantib Kecamatan Labuhan Haji Ziat Wijaya. Disebutkan dari 25 warga yang menjadi korban keracunan massal ini merupakan para petani.
“Yang punya sawah itu juga warga setempat atas nama Inaq Rauhun ” kata dia.
Informasi yang diserap koran ini, soto yang dimaka para korban telah disimpan selama beberapa hari oleh pemilik sawah, sehingga menyebabkan soto menjadi beracun. Untuk memastikan kebenarannya,pihak petugas medis telah mengambil sampel soto untuk diuji laboratorium. (lie)
