MATARAM–Sebanyak 14 kandidat calon Ketua DPC Partai Demokrat kabupaten kota sudah mengikuti fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan yang digelar DPP secara virtual, Selasa malam (29/6).
Sekretaris DPD Demokrat NTB Andy Mardan mengungkapkan, sedianya fit and proper test digelar 16 Juni, namun urung terlaksana karena Ketua Umum DPP Agus Harimurti Yudhoyono mendadak harus mengikuti agenda lain, sehingga jadwal fit and proper test diundur jadi 29 Juni. “Dan fit and proper test sudah terlaksana dengan lancar,” ucap Anggota DPRD Lombok Tengah tersebut.
Fit and proper test dilakukan Ketum DPP Agus Harimurti Yudhoyono, Sekretaris Jenderal Teuky Riefky Harsya dan Ketua BPOKK Herman Naero. Dalam fit and proper test itu para kandidat menyampaikan visi misi. Kemudian diminta menyampaikan sejauh mana komitmen membesarkan Demokrat di masing-masing daerahnya. Diakui, hasil fit and proper test menjadi pertimbangan paling utama dari DPP dalam menetapkan ketua DPC kabupaten kota terpilih.
Terkait kapan ketua DPC kabupaten kota itu ditetapkan oleh DPP, belum diketahui, yang jelas secepatnya, karena dalam waktu dekat ini pendaftaran dan proses verifikasi parpol peserta Pemilu 2024 akan digelar oleh KPU. “Karena kebutuhan proses verifikasi parpol, jadi ketua DPC harus segera ditetapkan,” tandasnya.
Siapa pun nanti yang ditetapkan DPP sebagai ketua DPC lanjutnya, maka seluruh kader di kabupaten kota harus patuh, agar tidak terjadi dinamika jelang tahapan Pemilu 2024.
Diketahui, dalam Muscab beberapa waktu lalu, ada tujuh daerah dengan calon ketua DPC tunggal, yakni DPC Lombok Utara Najmul Akhyar, DPC Lombok Barat Zain Darmat, DPC Sumbawa Barat Ahmad, DPC Sumbawa Budi Kusuma, DPC Dompu Ismul dan DPC Kota Bima Rian.
Sedangkan, tiga Muscab lainnya menetapkan calon lebih dari satu. Antara lain DPC Kota Mataram tiga calon yakni Imam Sopian, Shinta Permatasari dan Zaki Mubarok, DPC Bima yakni Mispalah dan Khairul, serta DPC Lombok Tengah dua calon yaitu Adi Bagus Putra Karya dan Asrorul Hadi. (yan)
