MATARAM-Memperingati Hari Sumpah Pemuda, 13 Taruna Akademi Kepolisian yang berdomisili di Provinsi NTB yang terdiri atas 4 Taruna tk. IV, 4 Taruna tk. III, dan 5 Taruna tk. II melakukan Bakti Sosial sekaligus membagikan masker kepada masyarakat bertempat di Kelurahan Mataram Barat, Kamis (29/10/2020).
Untuk mengisi kegiatan selama Program Pembelajaran Jarak Jauh (PPJJ) yang dilakukan selama Pandemi Covid 19, para taruna tersebut mengisi kegiatan mereka dengan kegiatan humanis seperti yang dilakukan saat ini.
Kegiatan ini juga dilaksanakan secara serentak di seluruh Provinsi di Indonesia dengan tema “Taruna Pemuda Bersatu” (Taruna Peduli Masyarakat Untuk Indonesia Bersih, Aman, dan Saling membantu).
Dalam kegiatan kali ini, para Taruna tersebut didampingi juga oleh Lurah, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa dari Kelurahan Mataram Barat.
Sejumlah Taruna menyambangi beberapa warga yang kurang mampu dan langsung memberikan bahan Sembako berupa beras.
Selain itu, para Taruna Akpol juga mengimbau dan mengedukasi masyarakat setempat untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan Covid 19, serta memberikan masker kepada masyarakat yang tidak menggunakan masker.
Setelah pembagian Sembako di Kelurahan Mataram Barat, para Taruna bergeser ke Panti Asuhan Muhammadiyah Mataram yang bertempat di Jalan Seroja, Mataram.
Ketua Yayasan Panti Asuhan Muhammadiyah Mataram langsung menyambut dengan antusias niat baik dari para Taruna tersebut.
Kesempatan itu, rombongan Taruna melakukan Bakti Sosial dengan memberikan sejumlah pakaian yang masih layak pakai, bahan Sembako, serta kebutuhan bagi para penyandang disabilitas yang ada di Panti Asuhan tersebut.
Mereka berharap agar apa yang diberikan saat ini bisa bermanfaat bagi anak-anak yang ada di Yayasan Panti Asuhan tersebut.
Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol. Artanto, S.I.K., M.Si mengucapkan salut dan apresiasi terhadap para Taruna Akpol yang sedang PPJJ di NTB.
“Walaupun masih dalam kesibukan perkuliahan, namun masih sempat untuk memberikan perhatiannya terhadap masyarakat yang membutuhkan di era pandemi Covid-19 ini,” tutupnya. (der)
